Panglima TNI Bongkar Pasukan dengan Mutasi 300 Perwira, Atase Pertahanan di 10 Negara Dicopot, Ada Apa di Balik Langkah Ini?

Di Canberra, Australia, Kolonel Laut Novera Budi kini menggantikan Laksma Yusliandi Ginting.

Tak ketinggalan, di New Delhi, India, Kolonel Mar Burhanuddin dipercaya untuk mengisi posisi yang sebelumnya diemban oleh Laksma Ardiansyah Muqsit.

Pergantian ini juga merambah Eropa. Di Moskow, Rusia, Kolonel Pnb Budi Susilo mengambil alih jabatan dari Marsma Jatmiko Adi.

Paris, Prancis, juga mengalami rotasi dengan kehadiran Kolonel Sus Hendra Gunawan sebagai atase pertahanan baru.

Baca Juga: Kebakaran Hebat di Gedung Pemkot Depok, ASN Berhamburan, Api Diduga Akibat Korsleting Listrik!

Amerika Serikat Jadi Fokus Utama

Washington DC, Amerika Serikat, menjadi salah satu lokasi penting dengan pergantian posisi atase pertahanan.

Kolonel Pnb Yose Rudha kini menggantikan Marsma Edwardus Wisoko Aribowo di kota tersebut.

Tak hanya itu, Panglima TNI juga mengganti penasihat militer PTRI PBB di New York.

Kolonel Arm Robertus Subono kini mengemban tugas menggantikan Brigjen Felix Lumban Tobing.

Perkuat Diplomasi Militer

Langkah besar ini menunjukkan komitmen Panglima TNI untuk memperkuat diplomasi militer Indonesia.

Baca Juga: Harga Mulai Rp 800 Ribuan, Samsung Galaxy Fit 3 Smartband Modern dengan Fitur Kesehatan Lengkap

Rotasi atase pertahanan menjadi sinyal bahwa Indonesia serius menjaga hubungan strategis di tingkat internasional.

Selain itu, mutasi ini diharapkan meningkatkan kinerja perwira TNI di medan diplomasi global.