Tragedi di Apartemen Pinewood Jatinangor, Mahasiswa ITB Diduga Bundir dengan Lompat dari Lantai 27

HUKAMANEWS - Kabar duka datang dari Jatinangor. Seorang mahasiswa Fakultas Teknik Lingkungan Institut Teknologi Bandung (ITB) berinisial JAA, 24 tahun, ditemukan meninggal dunia di area parkir Apartemen Pinewood, Selasa (19/11/2024) pagi.

Ia diduga bunuh diri dengan melompat dari lantai 27 apartemen tempatnya tinggal.

Kejadian ini pertama kali diketahui sekitar pukul 06.00 WIB oleh petugas keamanan apartemen. Tubuh JAA ditemukan dalam posisi tengkurap di area parkir.

Baca Juga: Review OPPO K12 Plus Resmi Hadir: Layar Super Tajam, Baterai Awet Seharian, dan Performa Ngebut yang Bikin Ngiler!

Tanpa menunda waktu, pihak keamanan segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Jatinangor.

Kapolsek Jatinangor, Kompol Rogers Thomas, menjelaskan bahwa dari hasil pengecekan kamera CCTV, korban terlihat mondar-mandir di sekitar lantai 27 beberapa saat sebelum kejadian.

Setelah itu, korban masuk ke dalam kamar dan tidak terlihat keluar lagi.

"Korban memang diduga bunuh diri. Dari CCTV, terlihat korban mondar-mandir di lantai 27 sebelum akhirnya masuk ke kamar nomor 935," jelas Kompol Rogers.

Baca Juga: Review Realme P1 Speed, Ponsel Gaming dengan Performa Gahar dan Layar OLED Esports, Siap Menghajar Semua Game!

JAA diketahui tinggal di Apartemen Pinewood sejak September lalu. Meski masih belum jelas apa yang menjadi penyebabnya, dugaan sementara mengarah pada tindakan bunuh diri.

Pihak kepolisian bersama tim Inafis Polres Sumedang telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan kronologi lengkap.

Begitu mendengar kabar ini, perwakilan dari ITB langsung datang ke lokasi untuk memberikan dukungan dan memastikan penanganan berjalan sesuai prosedur.

Baca Juga: 5 Smartphone Kamera 108MP Harga Mulai 2 Jutaan! Hasil Foto Tajam, Cocok Buat Konten Kreator yang Anti Kantong Jebol

Di sisi lain, jenazah korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Sartika Asih oleh tim kepolisian.

"Kami langsung evakuasi korban ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk keperluan lebih lanjut," ujar Kompol Rogers.