HUKAMANEWS - Sosok yang mengadukan Muhammad Said Didu ke Polresta Tangerang, adalah H Maskota.
Dia adalah Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Kabupaten Tangerang.
Demikian dikutip dari akun media sosial X Maudy Asmara, pada Sabtu (16/11).
Sementara itu netizen di akun media sosial X membongkar siapa Maskota.
Dari keterangan akun X SEgo Liwet, diduga H Maskota HJS, SE ini adalah Kepala Desa Belimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Konon beliau sempat diduga terkena kasus penyelewengan dana desa.
Sementara itu M Said Didu berpesan bahwa dirinya pada Selasa, 19 November 2024 dipanggil polisi.
Ia akan menjalani sejumlah pemeriksaan terkait PSN PIK 2.
Tak gentar Said Didu juga berpesan untuk siapa pun bisa meneruskan perjuangan warga yang tanahnya dirampas paksa.
Kalaupun dibeli dengan harga yang sangat tak wajar dan terlalu murah.
Bahkan Said Didu sempat mengungkap bahwa tanah milk eks Wapres Ma'ruf Amin ikut dibayar murah, hanya Rp30 ribu.
Baca Juga: iPad Mini 7, Primadona Baru Tablet yang Kalahkan iPhone 16? Harga Terjangkau, Fitur Menggiurkan!
"Sekelas wapres saja diam tak bersuara, " kata Said Didu.
Artikel Terkait
Peringatan Darurat, Warga Tangerang Mulai Berontak Tanahnya Diambil Paksa dan Dibayar Murah Demi Proyek PIK 2
Peringatan untuk Jokowi dan Presiden Prabowo, Rakyat Banten Mulai Bergerak Lawan Oligarki Demi Selamatkan Banten dari PSN PIK 2
Kondisi Teluknaga Tangerang Mencekam Bak Mau Perang, Ratusan Brimob Diterjunkan untuk "Lawan" Rakyat yang Tentang PSN PIK 2
Kerusuhan Teluknaga Tangerang, Ternyata Bukan Sekadar Dipicu Truk Lindas Bocah, Ada Masalah Lebih Besar
Usai Kerusuhan, Larangan Truk Tanah Melintas di Teluknaga Tangerang Diperpanjang, Polisi Tegaskan Ini Bukan Sekadar Aturan Biasa!
M Said Didu Terancam Dibungkam dan Dikriminalisasi Buntut Lantangnya Bersuara Soal Tanah Warga Dirampas untuk PSN PIK 2