HUKAMANEWS - Kabar duka menyelimuti dunia politik Maluku Utara. Benny Laos, calon gubernur Maluku Utara yang dikenal karismatik dan berpengaruh, meninggal dunia akibat insiden tragis saat kampanye.
Speedboat Bella 72 yang ditumpanginya terbakar di perairan Pulau Taliabu pada Sabtu, 12 Oktober 2024, meninggalkan luka mendalam bagi masyarakat dan dunia politik lokal.
Kematian Benny Laos tentu menimbulkan gejolak politik di Maluku Utara. Partai koalisi yang mengusung pasangan Benny Laos-Sarbin Sehe pun harus segera bertindak.
Baca Juga: BMKG Deteksi Badai Matahari Kuat, Simak Dampaknya untuk Indonesia di Sini!
Sesuai dengan ketentuan Komisi Pemilihan Umum (KPU), delapan partai pengusung kini tengah sibuk menggelar rapat untuk mengusulkan nama pengganti.
Tenggat waktu bagi mereka adalah 27 Oktober 2024, seperti yang disampaikan oleh Muksin Amrin, juru bicara pasangan ini.
Menentukan pengganti seorang tokoh besar seperti Benny Laos tentu tidak mudah. Selain harus melalui proses politik yang ketat, pengganti tersebut juga harus mendapatkan restu dari keluarga almarhum.
Baca Juga: Laris Manis! Penjualan Xiaomi 14T Series di Indonesia Ludes 10 Ribu Unit Hanya dalam 3 Jam!
Muksin Amrin menyebutkan bahwa partai koalisi akan mengajukan nama pengganti kepada istri Benny Laos, Sherly Tjoanda, bersama dengan keluarga besar almarhum.
"Seluruh syarat akan kami penuhi, mulai dari dukungan partai politik melalui formulir B1.KWK. Kami optimis proses ini akan selesai pekan ini, mengingat keluarga almarhum juga berada di Jakarta," ujar Muksin.
Namun, di tengah proses politik yang tengah berlangsung, partai pengusung tetap harus menunggu keputusan keluarga Benny Laos, yang masih dalam suasana duka.
Baca Juga: Tragis! Inilah 5 Fakta Ledakan Speedboat yang Tewaskan Cagub Malut Benny Laos dan 5 Orang Lainnya
Bagaimana jika keluarga almarhum tidak menyetujui penggantian tersebut? Hal ini masih menjadi tanda tanya, namun menurut Muksin, semuanya akan diselesaikan dengan baik melalui jalur komunikasi yang solid antara partai dan keluarga.
Di sisi lain, KPU Maluku Utara juga ikut berperan penting dalam proses penggantian calon gubernur ini.
Menurut Reni Sarifuddin Banjar, anggota KPU Malut, pihaknya akan memproses penggantian pasangan calon nomor urut 4, yaitu Benny Laos-Sarbin Sehe, sesuai dengan ketentuan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 8 Tahun 2024.
Artikel Terkait
Jenazah Benny Laos, Cagub Malut, Diterbangkan ke Jakarta Hari Ini, Sebuah Perjalanan yang Penuh Haru
Profil Benny Laos, Cagub Maluku Utara Berjiwa Sosial Tinggi yang Tewas dalam Ledakan Speedboat
Meninggal Akibat Ledakan speedboat, Benny Laos Dikenal Sebagai Cagub Terkaya dengan Harta Senilai Rp709,7 Miliar, Intip Rinciannya
Pengganti Benny Laos? Partai Koalisi Siap Cari Cagub Baru, Restu Keluarga Jadi Kunci Sebelum Batas Waktu
Tragis! Inilah 5 Fakta Ledakan Speedboat yang Tewaskan Cagub Malut Benny Laos dan 5 Orang Lainnya