Hoaks Gempa Susulan di Bandung? BMKG Tegaskan Itu Cuma Isu! Baca Selengkapnya dan Jangan Panik!

Episenternya ada di darat, tepatnya di 25 km tenggara Kabupaten Bandung, dengan kedalaman 10 km.

Getaran gempa dirasakan mulai dari Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Cimahi, sampai Garut. Lumayan bikin panik sih, karena banyak yang kaget.

Selain bikin warga panik, gempa ini juga meninggalkan jejak kerusakan.

Baca Juga: Diguncang Gempa dengan Magnitudo 5, Wilayah Bandung Masih Terjadi Gempa Susulan yang Tidak Berpotensi Tsunami

Berdasarkan laporan sementara dari BPBD Jabar, beberapa bangunan di Desa Cihawuk dan Desa Cibereum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, terdampak cukup parah.

Ada satu fasilitas kesehatan di Desa Cihawuk yang rusak, juga satu fasilitas kesehatan, kantor polsek, dan kantor KUA di Desa Cibereum yang mengalami kerusakan.

Untungnya, gempa ini hanya berlangsung beberapa detik, jadi dampaknya bisa dibilang masih terkendali.

Baca Juga: Tanggapi Kedatangan Kaesang ke KPK, Jokowi Tegaskan Kaesang Sama Seperti Warga Negara Lainnya Sama di Mata Hukum

Nah, buat kamu yang suka parnoan setiap ada gempa atau bencana, penting banget buat menyaring informasi dengan bijak.

Jangan gampang percaya sama kabar yang beredar lewat grup-grup WhatsApp, apalagi kalau enggak jelas sumbernya.

Ingat, gempa itu enggak bisa diprediksi dengan pasti. Jadi, kalau ada yang bilang bakal ada gempa susulan dalam hitungan jam, udah pasti itu bohong!

Baca Juga: Tips Seru Menyambut Anak Kucing di Hari Pertama, Cara Asyik Bikin Si Kecil Nyaman dan Betah di Rumah Baru!

BMKG udah menegaskan lagi dan lagi kalau mereka satu-satunya sumber informasi yang bisa dipercaya soal bencana seperti gempa bumi ini.

Jadi, pastikan kamu selalu update info dari BMKG lewat kanal resmi mereka, ya. Jangan malah termakan kabar burung yang bikin resah.

Sebagai penutup, gempa itu emang selalu bikin deg-degan. Tapi, yang lebih penting adalah bagaimana kita menyikapi kabar yang beredar.