Jakarta Jadi yang Terburuk Kedua Soal Kualitas Udara, Indeks AQI Mencapai 174

photo author
- Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:01 WIB
Kualitas udara Jakarta terburuk kedua di dunia pada 15 Agustus 2024. Indeks AQI mencapai 174.
Kualitas udara Jakarta terburuk kedua di dunia pada 15 Agustus 2024. Indeks AQI mencapai 174.

Situasi ini menunjukkan bahwa masalah polusi udara di Jakarta bukanlah hal yang dapat diabaikan begitu saja.

Perbandingan dengan Kota Lain di Dunia

Jika dibandingkan dengan kota-kota lain di dunia, Jakarta memang berada dalam situasi yang memprihatinkan.

Kampala, Uganda, yang menempati posisi pertama, mencatatkan indeks AQI sebesar 178 pada hari yang sama.

Baca Juga: Jadi Ancaman Bencana Besar di Indonesia, Apa Sih Gempa Megathrust? Begini Penjelasan BMKG!

Sedangkan Kinshasa, Kongo, berada di peringkat ketiga dengan indeks AQI 163.

Meski berbeda negara, ketiga kota ini menghadapi tantangan besar yang sama: kualitas udara yang sangat buruk dan membahayakan kesehatan warganya.

Wilayah dengan Kualitas Udara Terburuk di Jakarta

Di Jakarta sendiri, beberapa wilayah yang mencatatkan kualitas udara terburuk antara lain Kebon Jeruk, Kembangan, dan Palmerah.

Baca Juga: Jadi Ancaman Bencana Besar di Indonesia, Apa Sih Gempa Megathrust? Begini Penjelasan BMKG!

Ketiga wilayah ini berada dalam kategori "tidak sehat," yang berarti udara di sana berpotensi menyebabkan masalah kesehatan bagi penduduk, terutama mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti asma atau penyakit pernapasan lainnya.

Mengingat buruknya kualitas udara, masyarakat diimbau untuk selalu mengenakan masker saat berada di luar ruangan.

Selain itu, disarankan untuk menutup jendela guna mencegah masuknya udara kotor dari luar dan menyalakan penyaring udara di dalam ruangan untuk memastikan udara yang dihirup tetap bersih.

Sistem Informasi Lingkungan dan Kebersihan DKI Jakarta: Apa Kata Data?

Baca Juga: Greenfaith dan GPIB Paulus Jakarta, Kolaborasi Seru Bikin Ibadah Lebih Ramah Lingkungan dan Alam Tetap Terjaga!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Sumber: AQI Air

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X