Waspada! Penipuan Mengatasnamakan YPP dan YCAB Foundation, Jangan Terjebak Cashback Palsu Ini!

Agar tidak menjadi korban, pastikan bahwa informasi yang diterima berasal dari sumber resmi.

Untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan informasi yang benar, YPP dan YCAB Foundation mengundang masyarakat untuk mengunjungi situs web resmi mereka:

- Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP): http://www.ypp.co.id
- Social Media YPP:
- Instagram: @ypp_indosiarsctv
- Facebook: Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih

- YCAB Foundation:
- http://www.ycabfoundation.org
- Social Media YCAB:
- Instagram: @ycabfoundation
- TikTok: ycab_foundation
- Facebook: YCAB Foundation

Baca Juga: Belajar Bahasa: Bingung Nyebutnya Jerigen atau Jeriken? Yuk, Cari Tahu Penulisan yang Benar Biar Gak Salah Kaprah Lagi!

Kedua lembaga ini juga hanya akan mengumumkan kegiatan mereka melalui channel resmi yang berada di bawah Emtek Group (SCTV, Indosiar, Moji, Mentari, AjwaTV), serta situs berita terpercaya seperti [merdeka.com](http://merdeka.com) dan [liputan6.com](http://liputan6.com).

Langkah Perlindungan Nama Baik

YPP dan YCAB Foundation berkomitmen untuk melindungi nama baik lembaga dari penyebaran informasi yang tidak benar.

Abbas Yahya menegaskan, “Kami akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi nama baik lembaga kami dan mengatasi penipuan ini.”

Baca Juga: Belajar Bahasa: Bingung Nyebutnya Jerigen atau Jeriken? Yuk, Cari Tahu Penulisan yang Benar Biar Gak Salah Kaprah Lagi!

Dalam upaya melindungi diri dari penipuan dan informasi yang salah, selalu pastikan untuk memverifikasi informasi melalui saluran resmi yang telah disebutkan.

Jika Anda menerima tawaran yang mencurigakan atau tidak biasa, segera laporkan kepada pihak berwajib untuk mencegah kerugian lebih lanjut.

Kewaspadaan adalah kunci untuk melindungi diri dari penipuan. Dengan memanfaatkan informasi dari sumber yang resmi dan terpercaya, kita dapat menghindari menjadi korban penipuan yang semakin marak.

Baca Juga: Pantau Bareng Kuy! Harvey Moeis, Suami Sandra Dewi Hadapi Sidang Perdana 14 Agustus, Dugaan Korupsi Rp 300 Triliun di PT Timah

Pastikan untuk selalu memeriksa keaslian informasi sebelum membagikannya dan tetap waspada terhadap penawaran yang tidak jelas.***