AHY Mengumumkan 113,5 juta Bidang Tanah Sudah Punya Sertifikat, Keren kan? Yuk, Simak Gimana Kementerian ATR/BPN Kejar Target PTSL 2024!

HUKAMANEWS – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengumumkan bahwa sebanyak 113,5 juta bidang tanah telah berhasil didaftarkan sertifikasi melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

Program ini memiliki target ambisius untuk mendaftarkan total 120 juta bidang tanah hingga akhir tahun 2024.

Dalam konferensi pers di Kantor Pertanahan Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu lalu, AHY menjelaskan bahwa capaian tersebut merupakan hasil kerja keras tim ATR/BPN di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Yamaha NMAX TURBO, Sensasi Berkendara Baru dengan Teknologi Canggih

“Secara nasional, untuk program PTSL dari target 120 juta bidang tanah sampai akhir tahun 2024, kami sudah mencapai 113,5 juta bidang tanah yang kira-kira sudah terdaftar dan tentunya secara simultan kami juga lakukan sertifikasi,” ujarnya.

Dengan sisa masa jabatan kurang dari delapan bulan, AHY berkomitmen untuk bekerja lebih keras guna mencapai target yang telah ditetapkan.

Salah satu langkah strategis yang diambil adalah mengajukan tambahan anggaran kepada Kementerian Keuangan.

Baca Juga: Perayaan HUT Jakarta ke-497, Momen Terakhir sebagai Ibu Kota Negara, Yuk Saksikan Transformasi Jakarta Jadi Kota Global!

"Kami akan memastikan bahwa segala kebutuhan finansial untuk mencapai target ini dapat terpenuhi,” tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, AHY juga menyerukan kepada masyarakat untuk mengurus sertifikat tanah mereka secara langsung tanpa perantara atau calo.

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa proses pendaftaran sertifikat tanah berjalan transparan dan bebas dari biaya yang tidak perlu.

Baca Juga: Terobosan Baru dari OnePlus, Baterai Gletser Tahan Lama, Isi Cepat, Bikin Smartphone Makin Awet!

“Untuk layanan ini, benar-benar dibebaskan dari biaya dan biaya pun masuk ke negara. Jika ada yang meminta uang dengan mengatasnamakan kami, itu pasti calo,” tegas AHY.

AHY juga menekankan bahwa layanan di Kantor Pertanahan kini semakin baik, dengan prosedur yang jelas dan pelayanan prima.

“Kami berikan karpet merah. Artinya tanpa harus ada perantara dan biaya-biaya yang tidak perlu. Masyarakat dipersilakan, dengan senang hati kami membuka diri dan tentunya ingin melayani dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya.