Kembangan dipilih sebagai lokasi uji coba perdana karena tingginya kasus DBD yang tercatat di sana.
Ini sejalan dengan upaya Dinkes DKI Jakarta untuk fokus pada daerah-daerah dengan risiko tinggi penyakit ini.
"Kami berharap dengan pelepasan nyamuk ber-wolbachia ini, dapat terlihat penurunan signifikan dalam kasus DBD di wilayah Kembangan. Jika berhasil, langkah ini akan kami lanjutkan hingga mencakup delapan kecamatan di Jakarta Barat," tutup Ani.
Baca Juga: Bocoran RUNDOWN Malam Jaya Raya 2024 di Monas, Puncak Kemeriahan HUT ke-497 Jakarta
Upaya Dinkes DKI Jakarta untuk menguji coba nyamuk ber-wolbachia di Kembangan, Jakarta Barat, menjadi bukti nyata komitmen mereka dalam menangani masalah kesehatan masyarakat, khususnya terkait DBD.
Dengan melibatkan masyarakat secara aktif, diharapkan langkah ini akan memberikan dampak positif dalam mengurangi kasus penyakit yang disebabkan oleh vektor nyamuk Aedes aegypti.
Survei kesiapan masyarakat menjadi langkah awal yang penting sebelum implementasi dilakukan, sebagai bentuk memastikan bahwa langkah preventif ini dapat berjalan efektif dan berkelanjutan. ***
Artikel Terkait
Syok dan Sedihnya Siti Fadilah Supari Rakyat Sedang Pilih Capres Cawapres, Diam-diam Nyamuk Wolbachia Disebar
Di Tengah Euphoria Debat Capres Cawapres, Komjen Dharma Pongrekun Ingatkan Lagi Aparat Sita dan Musnahkan Nyamuk Wolbachia
Tak Digubris, Majelis Adat Sunda Bakal Geruduk Pemkot Jawa Barat untuk Hentikan Sebaran Nyamuk Wolbachia
Anti-Hoaks! Wolbachia dari Kemenkes Bikin DBD Jalan Miring, Beneran Aman dan Efektif!
Siti Fadilah Supari Berharap Presiden Baru Tak Izinkan Pembangunan Pabrik Nyamuk Wolbachia di Indonesia
Siap-siap! Nyamuk Wolbachia Bakal Disebar di Jakarta Barat, Kabar Baik atau Mengkhawatirkan? Ini Tujuannya