HUKAMANEWS - Pada Minggu sore, tanggal 19 Mei 2024, sebuah pesawat latih jenis ultra-light Cessna 172 dengan nomor registrasi PK-IFP mengalami kecelakaan tragis di Lapangan Sunburst BSD, Serpong, Tangerang Selatan.
Insiden ini menyebabkan tiga orang, termasuk pilot pesawat, meninggal dunia di lokasi kejadian.
Berikut adalah kronologi lengkap dan fakta-fakta terkait kecelakaan ini.
Baca Juga: Tragedi Pesawat Latih Cessna 172, Mengungkap Rute Penerbangan yang Berujung Tragis
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 14.00 WIB saat hujan turun di wilayah tersebut.
Seorang saksi mata, Deden, yang merupakan warga sekitar, memberikan kesaksiannya mengenai detik-detik jatuhnya pesawat.
"Pesawat hancur berkeping-keping, antara ekor dan badan pesawat terputus," ujarnya.
Menurut Deden, tidak ada ledakan yang terjadi saat pesawat jatuh, hanya terdengar suara keras seperti hantaman benda keras.
Setelah dihampiri oleh warga, terlihat pesawat berwarna putih tersebut sudah dalam keadaan hancur.
"Kami segera berlari menuju lokasi dan melihat kondisi pesawat yang sangat mengenaskan," tambahnya.
Baca Juga: Pesawat Latih Cessna 172 Jatuh di BSD, Tiga Orang Tewas, Kronologi, Fakta, dan Langkah Penanganan
Proses evakuasi korban dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas, BPBD Tangerang Selatan, serta TNI dan Polri.
Salah satu penumpang ditemukan tewas di sisi jalan, sementara dua penumpang lainnya terjepit di dalam badan pesawat.
Seluruh korban dievakuasi dengan penuh kehati-hatian mengingat kondisi pesawat yang rusak parah.
Artikel Terkait
Ini Rahasianya! Studi Temukan Jenis Kucing Paling Panjang Umur, Hidup Hingga 15 Tahun
Memori Membahagiakan Penting Untuk Self Healing, Benarkah?
Pesawat Latih Cessna 172 Jatuh di BSD, Tiga Orang Tewas, Kronologi, Fakta, dan Langkah Penanganan
Kemenhub dan KNKT Koordinasi Selidiki Pesawat Jatuh di BSD, Apa yang Terjadi? Simak Kronologinya di Sini
Tragedi Pesawat Latih Cessna 172, Mengungkap Rute Penerbangan yang Berujung Tragis