Memori Membahagiakan Penting Untuk Self Healing, Benarkah?

HUKAMANEWS - Boleh tidak sih mencintai diri sendiri ? Apakah memikirkan diri sendiri itu bukan sebuah perilaku yang dianggap egois. Namun sikap ini ternyata menjadi bermanfaat saat kita memiliki masalah dalam hidup.

"Seringkali seseorang kalau sudah mengalami masalah persoalan hidup hingga stres, jadi lupa semuanya. Karena dalam dirinya ada semacam filter distorsi , alias menghapus kejadian yang tidak ingin kita ceritakan," kata Andayani Muktiasari, M.Psi., Psikolog, yang memiliki profesi sebagai Psikolog di kota Semarang.

Berbicara soal dengan Self-Healing, Tips agar Cinta Terhadap Diri Semakin Bertumbuh, Andayani Muktiasari mengatakan , setiap persona juga memiliki filter generalisasi tertentu dalam melihat dan menganalisa masalah baik itu di kehidupan maupun pekerjaan sehari-hari.

Baca Juga: Keamanan Terjamin! Polairud Polda Bali Siagakan Kapal Dan Helikopter Untuk Amankan KTT World Water Forum Ke-10, 18-24 Mei 2024

Filter - filter memori itu ditambahkan pihaknya akan sangat berpengaruh terhadap psikologis seseorang dalam menyikapinya. Manusia bisa jadi dengan mudah marah atau merasa malas, bahkan paling buruk adalah sikap apatis.

"Padahal dari sekian banyak rangkaian kehidupan yang kita lalui sehari - hari ini , banyak yang bisa kita ambil maknanya, kita ingat suasananya, agar bisa menggali kemampuan kita untuk self healing. Jadi self healing tidak semata -mata healing, jalan ke luar kota ke tempat wisata," tambah Andayani sebagai Professional NLP Coach, Learning Partner di Semarang.

Inilah yang menjadi alasan untuk saatnya melakukan self healing mencintai diri sendiri.Agar bisa menjadi semaksimal mungkin saat melakukan self healing ini, Andayani menyarankan setiap individu untuk melakukan meditasi.

Baca Juga: PVMBG Umumkan Penurunan Status Gunung Ruang Dari Siaga Ke Waspada, Tetap Waspada Dan Ikuti Rekomendasi Untuk Keselamatan

"Meditasi ambil sikap posisi duduk dan badan tegak. Yang terpenting adalah pasang wajah tersenyum. Ingat - ingat kembali setiap memori yang terjadi dalam hidup kita.Tentu memorinya adalah mengingat proses yang menyenangkan.Ini sangat membantu," tutup Andayani Muktiasari didepan belasan peserta kelas self healing.