HUKAMANEWS - Penyelundupan narkoba dari luar negeri ke Indonesia terus mendapat perhatian serius dari pemerintah.
Baru-baru ini, sinergi antara Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) dan Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri berhasil menggagalkan dua upaya penyelundupan narkotika yang berasal dari Belgia dan Belanda.
Kolaborasi ini tidak hanya menunjukkan kegigihan aparat, tetapi juga mencegah kerugian negara yang lebih besar akibat penyalahgunaan narkotika.
Baca Juga: Erick Thohir Terbang ke Paris Dukung Timnas Indonesia U-23 dalam Playoff Olimpiade 2024
Kasus pertama yang berhasil diungkap terkait dengan penyelundupan ekstasi seberat 9,6 kilogram atau setara dengan 18.259 butir dari Belgia.
Menurut Kombes Arie Ardian, Wadirtipidnarkoba Bareskrim Polri, pelaku diduga kuat berasal dari Iran dan menggunakan identitas palsu untuk mengirimkan barang tersebut ke Indonesia.
Modus yang dilakukan pelaku cukup canggih, namun berkat kerja keras tim, satu orang penerima inisial E berhasil diamankan.
Lebih lanjut, Arie mengatakan bahwa penyelidikan tidak berhenti setelah penangkapan.
Tim gabungan Bea Cukai dan Polri terus melakukan pendalaman untuk mengetahui jaringan yang terlibat lebih dalam.
Dari hasil penyelidikan tersebut, empat orang lagi berhasil ditetapkan sebagai tersangka.
Mereka diidentifikasi dengan inisial PEM, MS, BSA, dan NAB.
Semua tersangka ini diduga kuat terlibat dalam jaringan pengiriman narkotika ke Pasuruan, Jawa Timur.
Kasus kedua melibatkan penyelundupan ekstasi yang dikirim dari Belanda dengan jumlah 2.013 butir.
Artikel Terkait
Vonis 10 Tahun Penjara untuk Andhi Pramono, Bekas Kepala Bea Cukai Makassar yang Terbukti Terima Suap Rp58,9 Miliar
Pengusaha Laporkan Pejabat Bea Cukai Jabar Atas Dugaan Tindakan Intimidasi, Apa yang Terjadi?
Kontroversi Bea Cukai, Desakan Perubahan Sistem Pajak atas Barang Impor Menjadi Sorotan
Respons Cepat Sri Mulyani Atasi Keluhan Bea Cukai, Wujudkan Layanan Publik yang Lebih Baik
Intip Ganasnya Aksi Bea Cukai Berantas Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual di Indonesia, Mulai Dari Ballpoint Hingga Kosmetik Palsu!