"Dalam menangani perkara ini, kami mengedepankan pendekatan ilmiah dan profesionalisme tinggi. Kolaborasi antara Polda Jawa Barat dan Korlantas Polri menjadi benteng utama dalam menghadapi tantangan ini," ungkap Trunoyudo.
Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 menjadi cambuk bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan pentingnya keselamatan di jalan raya.
Sopir dan pengguna jalan lainnya perlu menyadari bahaya kelelahan saat berkendara, serta pentingnya untuk beristirahat secara teratur agar dapat menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman bagi semua orang.
Semoga tragedi ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua untuk lebih berhati-hati di jalan raya.***
Artikel Terkait
Tragedi Tol Japek, Percepatan Identifikasi 11 Korban Kecelakaan oleh Polri
Kronologi Kecelakaan Tragis Gran Max di Tol Japek, Supir Mobil Travel Kerap Ajak Anak saat Bekerja
Mengapa Korban Kecelakaan Tol Japek Dipindahkan ke RS Polri? Karumkit Ungkap Alasan dan Pelayanan Terkait
Ungkap penyebab kecelakaan maut Tol Japek KM 58, Pengemudi Alami Microsleep yang Jadi Pemicu
Polri Ungkap Progres Identifikasi 11 Korban Kecelakaan Tragis Tol Japek, Butuh Waktu 7 Hari!