HUKAMANEWS – Di tengah gempuran teknologi yang terus berkembang, smartphone telah menjadi sahabat setia dalam keseharian kita.
Dari bangun tidur hingga menjelang tidur malam, tak sedikit orang yang hampir tak lepas dari layar ponsel mereka.
Mulai dari mencari informasi, mengakses media sosial, hingga sekadar mengisi waktu luang dengan hiburan digital, semuanya dilakukan dalam satu genggaman.
Namun, di balik kemudahan itu, ada sisi gelap yang mulai muncul ke permukaan.
Baca Juga: Perbandingan Smartphone Gaming Terbaik 2025, Asus, RedMagic, iPhone, Nubia, Mana yang Paling Unggul?
Penggunaan smartphone yang berlebihan ternyata membawa risiko serius bagi kesehatan mental.
Bukan hanya persoalan kecanduan, tapi juga menyangkut tekanan psikologis yang kerap tak disadari.
Berdasarkan berbagai temuan studi terkini, penggunaan ponsel yang tak terkontrol bisa memicu kecemasan, depresi, hingga gangguan tidur.
Hal ini tentu menjadi alarm bagi siapa pun yang merasa hidupnya mulai terlalu lekat dengan layar digital.
Sebuah riset bahkan menyebutkan bahwa cahaya biru dari layar smartphone bisa mengganggu produksi melatonin, hormon alami yang mengatur pola tidur.
Baca Juga: Gak Nyangka! 3 Smartphone Ini Pakai Bahan Daur Ulang, Tetap Canggih dan Keren
Efek domino dari kebiasaan ini bisa berupa kelelahan kronis, suasana hati yang labil, hingga turunnya produktivitas sehari-hari.
Yang lebih mengkhawatirkan, dampak ini tidak hanya dirasakan orang dewasa, tetapi juga remaja yang menjadi pengguna aktif smartphone.
Fakta mencengangkan terungkap dari studi terhadap remaja yang menggunakan ponsel lebih dari empat jam per hari.
Mereka terbukti memiliki tingkat stres lebih tinggi serta pemikiran negatif yang cenderung meningkat, termasuk keinginan untuk mengakhiri hidup.