HUKAMANEWS - Generasi Z, kelompok individu yang lahir antara tahun 1997 hingga 2010, menghadapi tantangan unik dalam mencari pekerjaan di tengah dinamika pasar kerja yang terus berkembang.
Meskipun dikenal sebagai generasi yang terbiasa dengan teknologi, sebagian dari Gen Z masih mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Umumnya Gen Z memiliki kendala dari sisi kompetensi hingga terbatasnya bidang yang diinginkan.
Baca Juga: Gen Z Wajib Tahu, Ini 9 Pekerjaan Paling Dibutuhkan dan yang Akan Hilang Tahun 2030
Menyikapi hal ini, rupanya masalah tersebut dapat diatasi sejak sebelum Anda mulai mencari lowongan kerja. Di antara yang bisa dilakukan ialah mempersiapkan diri dengan memahami rumus 3C.
Pemahaman terhadap rumus 3C dapat menjadi kunci untuk membuka pintu kesuksesan sejak awal perjalanan pencarian pekerjaan.
Apa itu rumus 3C yang bermanfaat untuk mencari pekerjaan dan mengembangkan karier? Simak penjelasannya di bawah ini seperti diungkap Vina Muliana dalam sebuah video yang diunggah di Instagram resmi Kartu Prakerja.
- Kejelasan (Clarity)
Menurut Vina Muliana, seorang ahli sumber daya manusia, langkah pertama yang harus diambil oleh pencari kerja Gen Z adalah memiliki kejelasan mengenai tujuan dan minat mereka.
Sebelum menyusun CV atau mengikuti latihan wawancara, penting untuk memahami passion, minat, dan jenis profesi yang diinginkan.
Terlalu terburu-buru dalam mencari lowongan tanpa kejelasan dapat menghambat proses pencarian pekerjaan.
Dengan mengetahui arah yang diinginkan, langkah selanjutnya dapat diambil dengan lebih mantap.
- Keterampilan Kerja (Competitiveness)
Keterampilan kerja yang kompetitif menjadi kunci utama bagi pencari kerja Gen Z.