HUKAMANEWS - Ribut-ribut konflik Israel yang melibatkan Amerika untuk serang Iran, ini alasan sebenarnya di balik konflik yang sedang memanas di Timur Tengah.
Dari penuturan seorang warga negara asing yang diposting di akun X Pureblood Forever, dikutip pada Senin (23/6), pria ini menerangkan alasan dibalik Israel serang Iran, dengan melibatkan Amerika.
"Kenapa Israel mencoba untuk hancurkan Iran, ini adalah pertanyaan besar bernilai jutaan dolar, dan kamu lihat di internet adalah omong kosong besar," ujar pria ini yang berbicara dengan sangat antusias.
"Ada satu alasan kenapa Israel ingin hancurkan dan mengganti rezim di Iran," katanya.
"Itu tak ada hubungannya dengan bom nuklir, meski mereka sudah sangat dekat dengannya dalam 30 tahun terakhir, bukan."
"Kamu tahu alasannya itu karena Iran adalah satu dari dua atau tiga negara yang tersisa di dunia tanpa bank sentral Yahudi Rothschild yang akan menarik bunga riba Yahudi yang ilegal di wilayah Timur Tengah," jelasnya.
Selanjutnya jika upaya Israel berhasil menaklukkan Iran, maka Israel nantinya akan memberi hutangan pada negara tersebut dengan uangnya sendiri disertai bunga, sampai mereka jadi budak hutang.
"Jadi Israel ingin memanfaatkan kalian orang Amerika yang gemuk dan bodoh (Trump) untuk pergi dan mengebom Iran," ujarnya sengit.
"Sehingga mereka bisa menempatkan boneka yang pro Yahudi ke Iran sebagai pemimpin baru."
Berikutnya Israel nantinya di Iran akan segera mendirikan bank sentral Rothschild yang akan memberi hutang Iran ratusan miliar, bahkan triliunan dolar yang mereka.
Iran akan butuh banyak uang untuk membangun ulang dan kejutannya, semua kontraktor Amerika akan ikut meraup ratusan miliar dolar.
"Dan para bankir Yahudi sekarang punya budak hutang baru bernama Iran," katanya.
"Sungguh sangats sederhana dan jika kamu tidak paham, kamu telah berhutang pada bankir Yahudi itu karena memang kamu bodoh," ujarnya.***