Efek Virus Oropouche
Efek dari virus Oropouche hampir mirip dengan demam berdarah dengue (DBD).
Virus ini dapat menyebabkan demam Oropouche, yang telah ada sejak tahun 1960-an hingga saat ini.
Gejala dari infeksi virus ini mirip dengan DBD, termasuk demam tinggi, nyeri sendi, dan ruam kulit.
Baca Juga: 10 Fakta Penyakit Rabies Pada Kucing yang Bikin Kamu Wajib Tahu, Jangan Sampai Kucingmu Terinfeksi!
Jika seseorang terinfeksi virus Oropouche, penanganan bisa dilakukan sendiri dengan meningkatkan imunitas tubuh.
Kekebalan sel tubuh yang baik dapat membantu melawan virus ini. Virus Oropouche dapat dilemahkan dengan sinar UV atau sinar matahari.
Namun, kemunculan kembali virus Oropouche baru-baru ini telah menghebohkan dunia. Virus ini dapat menyebabkan kematian, seperti yang terjadi di Brasil beberapa waktu lalu.
Dilaporkan ada dua orang yang meninggal akibat virus ini di wilayah Bahia, Brasil.
Penularan Virus Oropouche
Virus ini menyebar melalui gigitan nyamuk, sama seperti penyakit zika. Gejalanya juga mirip dengan DBD, termasuk demam tinggi, nyeri sendi, dan ruam kulit.
Infeksi virus ini memerlukan perhatian khusus, terutama di wilayah-wilayah tropis dan subtropis di Amerika, di mana virus ini menjadi ancaman kesehatan yang serius.