Melongok Sekolah Rakyat, Didalamnya Ada Harapan Baru, Tidak Asal Sekolah

photo author
- Selasa, 15 Juli 2025 | 08:26 WIB
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menuju asrama Sekolah Rakyat Menengah Atas 17 Surakarta. (Foto dokumentasi humas Pemprov Jateng).
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menuju asrama Sekolah Rakyat Menengah Atas 17 Surakarta. (Foto dokumentasi humas Pemprov Jateng).

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan, lebih dari 9.700 siswa akan mengikuti pendidikan di Sekolah Rakyat yang akan dimulai hari ini. Baca berita tanpa iklan. 

Sekolah Rakyat merupakan bentuk afirmasi dari pemerintah untuk anak-anak dari kelompok miskin dan miskin ekstrem, tanpa seleksi akademik ketat. Penyaringan calon siswa Sekolah Rakyat dilakukan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) berdasarkan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN), diikuti dengan survei langsung ke lapangan.

 "Kalau untuk Sekolah Rakyat itu enggak pakai tes akademik. Yang penting mereka dari desil satu, artinya kelompok miskin dan miskin ekstrem," ujar Gus Ipul.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Elizabeth Widowati

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sekolah Tak Ada PR, Menguntungkan Siswa Atau Siapa

Selasa, 24 Juni 2025 | 19:57 WIB
X