HUKAMANEWS - Di bulan suci Ramadan ini, kisah tentang keteladanan Nabi Muhammad tak pernah habis untuk dibahas.
Salah satunya adalah kisah dimana Nabi Muhammad SAW pertamakalinya mendapatkan wahyu dari Allah.
Wahyu yang disampaikan dan diajarkan Nabi Muhammad SAW kepada umatnya hingga saat ini terus melekat dan dipraktikkan umat muslim di manapun berada.
Jabal Nur adalah salah satu dimana Nabi Muhamma SAW pertamakali mendapatkan wahy.
Biasanya jamaah umroh dan haji menyempatkan diri datang ke Jabal Nur, dikutip dari akun X Dakwah Time, pada Senin (3/3).
Nur berarti cahaya, beginilah rupa dan kisah Jabal Nur.
Baca Juga: Tiket Pesawat Mudik Lebaran 2025 Sudah Bisa Dipesan, Harga Turun hingga 14 Persen!
Dari sekian banyak tempat-tempat bersejarah di Makkah, rasanya belum lengkap jika belum mengunjungi Jabal Nur.
Gunung ini menjadi titik awal Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi nabi terakhir.
Jabal Nur berada di kawasan Hejaz atau atau sekitar 7 km dari Masjidil Haram.
Kata 'Nur' pada nama gunungnya memiliki arti cahaya.
Bukan cahaya dalam arti kata sesungguhnya, cahaya yang dimaksud punya arti sebagai tempat pertama kali Nabi Muhammad SAW menerima wahyu dari Allah.
Dalam sejarah, saat itu Nabi Muhammad SAW sedang berada di dalam Gua Hira, salah satu gua di Jabal Nur.
Baca Juga: Fiersa Besari Ungkap Detik-Detik Evakuasi Tragis di Cartenz, Cuaca Buruk Hambat Penyelamatan!