Baca Juga: Darurat, 1.250 Bibit Pohon Ditanam Kembali di lereng Gunung Merbabu Pasca Terbakar
"Janganlah sekali-kali engkau tinggal di suatu negeri yang tidak ada di sana ulama yang bisa memberikan fatwa dalam masalah agama, dan juga tidak ada dokter yang memberitahukan mengenai keadaan (kesehatan) badanmu."
(Adab Asy-Syafi’i wa manaqibuhuhal. 244, Darul Kutub Al-‘Ilmiyah)
Imam Asy-Syafi’i juga menekankan bahwa kaum muslimin hendaknya jangan tertinggal dalam ilmu kedokteran.
Beliau mengatakan bahwa ahli kitab yaitu Yahudi dan Nashari telah selangkah lebih maju dan menguasai ilmu kedokteran.
Beliau berkata,
ضَيَّعُوا ثُلُثَ العِلْمِ وَوَكَلُوهُ إِلَى اليَهُوْدِ وَالنَّصَارَى.
"Umat Islam telah menyia-nyiakan sepertiga Ilmu (ilmu kedokteran) dan meyerahkannya kepada umat Yahudi dan Nasrani." (Siyar A’lam An-Nubala Adz-Dzahabi 8/258).***