Indonesia Sudah Lewati Puncak Kasus Varian BA.4-BA.5

photo author
- Selasa, 5 Juli 2022 | 09:50 WIB
Menteri Kesehatan Budi GUnadi Sadikin menyampaikan tentang perkembangan terbaru kasus Covid-19 subvarian Omicron BA.4 dan BA.5
Menteri Kesehatan Budi GUnadi Sadikin menyampaikan tentang perkembangan terbaru kasus Covid-19 subvarian Omicron BA.4 dan BA.5

Baca Juga: Jenderal (Purn) Hoegeng Imam Santoso: Integritas tanpa Batas

Dari laporan itu disampaikan bahwa transmisi BA.4 maupun BA.5 memiliki kemungkinan menyebar lebih cepat dibandingkan subvarian Omicron BA.1 dan BA.2.

Sementara dilihat dari tingkat keparahan dari BA.4 dan BA.5 tidak ada indikasi menyebabkan kesakitan lebih parah dibandingkan varian Omicron lainnya.

Ada 3 negara yakni Afrika Selatan, Portugal, dan Cile, yang kenaikan kasus Covid-19 dikaitkan dengan meningkatnya kasus BA.4 dan BA.5. Sementara di Indonesia dengan awal kasus BA.4 dan BA.5 pada awal Juni 2022, maka diperkirakan puncak penyebaran kasus adalah pada awal Juli 2022.

Berdasarkan data Satgas Covid-19 per 3 Juli 2022, total kasus terkonfirmasi positif di Indonesia bertambah 1.614 kasus sehingga total kasus mencapai 6.093.917 kasus. Sedangkan kasus aktif Covid-19 di Indonesia mencapai 16.919 kasus.

Baca Juga: Inspektur Polisi I Anwar Maksoem: Polisi Mantan Walikota yang Pinjam Uang Buat Beli Rokok

Kasus sembuh juga bertambah 1.606 orang sehingga totalnya mencapai 5.920.249 kasus sementara pasien meninggal bertambah 4 orang menjadi total 156.749 sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia pada Maret 2020.

Sedangkan untuk vaksinasi yang dilakukan, pemerintah telah menyuntikkan vaksin dosis pertama Covid-19 di Indonesia sejumlah 201.565.306 dosis, dosis kedua yang sudah disuntikkan adalah sebanyak 169.117.557 dosis dan vaksinasi ke-3 mencapai 50.916.428 dosis.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami

Tags

Rekomendasi

Terkini

X