Kasali juga mengkritik metode “scrapped approach” yang digunakan penyidik untuk menilai aset kapal. Menurutnya, metode itu mengabaikan nilai tak berwujud seperti merek, trayek, dan potensi pendapatan — unsur penting dalam valuasi modern.
Ia pun menyampaikan kekhawatiran besar: jika keputusan bisnis profesional seperti Ira bisa dihukum, maka masa depan generasi profesional muda yang ingin berkontribusi di BUMN bisa suram. ***