Kriteria utama meliputi:
- jasa luar biasa terhadap bangsa
- tidak pernah melakukan tindakan tercela
- kontribusi yang berdampak nasional
- rekam jejak yang dapat diverifikasi
Keputusan biasanya diumumkan pada Hari Pahlawan, dan tidak semua nama usulan akan disahkan.
Harapan Publik dan Relevansinya dengan Generasi Muda
Banyak netizen menilai penganugerahan pahlawan nasional penting untuk pendidikan sejarah generasi muda yang kini semakin terpapar arus informasi digital.
Tokoh-tokoh dalam daftar ini dapat memperkaya literasi sejarah di sekolah dan menjadi rujukan dalam membangun nilai keberanian, integritas, serta pengabdian.
Namun sebagian publik juga berharap proses ini lebih transparan agar gelar pahlawan tidak dilihat sekadar sebagai simbol politik, melainkan penghargaan murni untuk dedikasi tokoh bangsa.
Pengumuman resmi pada Hari Pahlawan 10 November 2025 akan menjadi momen penting untuk menentukan siapa saja yang akhirnya akan menyandang gelar Pahlawan Nasional tahun ini.
Terlepas dari siapa yang dipilih Presiden Prabowo, diskusi publik tentang daftar 40 tokoh ini menunjukkan bahwa bangsa Indonesia masih sangat peduli pada sejarah dan nilai kepahlawanan.
Semoga proses penetapan tahun ini semakin memperkuat identitas nasional dan menjadi pengingat bahwa perjuangan untuk bangsa tidak berhenti di masa lalu, tetapi terus relevan hari ini.***