“Ini kasus yang tidak biasa. Publik berhak tahu detail penyelidikan, agar tidak ada spekulasi liar,” ujar salah satu anggota Komisi I DPR yang mengikuti perkembangan kasus ini.
Keluarga Butuh Jawaban Pasti
Bagi keluarga, kepergian Daru adalah kehilangan besar yang sulit diterima. Di tengah duka, mereka berharap aparat penegak hukum bisa memberikan jawaban yang benar-benar tuntas.
“Kami hanya ingin kepastian. Kalau memang murni tidak ada tindak pidana, kami ingin bukti dan penjelasan yang lebih jelas. Jangan sampai ada yang ditutupi,” tegas kuasa hukum keluarga.
Publik pun memberikan atensi besar terhadap kasus ini. Di media sosial, banyak warganet yang mengungkapkan simpati sekaligus dorongan agar polisi bersikap lebih terbuka.
Sebagian menilai bahwa kasus ini harus ditangani dengan sangat hati-hati, mengingat status Daru sebagai diplomat yang semestinya mendapat perlindungan maksimal dari negara.
Harapan untuk Keadilan dan Transparansi
Meski 40 hari telah berlalu, misteri kematian Arya Daru masih menjadi pembicaraan hangat.
Keluarga berharap, dengan menyampaikan pernyataan resmi, tidak lagi ada kesalahpahaman publik mengenai sikap mereka yang selama ini memilih diam.
“Duka ini masih kami rasakan. Tapi kami percaya kebenaran harus tetap terungkap,” kata Supariyono menutup keterangannya.
Kini, publik menunggu langkah lanjutan dari kepolisian, apakah akan membuka kembali detail penyelidikan atau tetap pada kesimpulan awal bahwa tidak ada unsur pidana.***