nasional

Deretan Pejabat RI yang Kerap Bikin Pernyataan Nyakitin Rakyat, Rakyat Bak Ditindas Pejabat Negara Jelang HUT RI ke 80 Tahun

Rabu, 13 Agustus 2025 | 20:53 WIB
Sejumlah pejabat di bawah pemerintahan Presiden Prabowo kerap membuat pernyataan yang menyakiti rakyatnya sendiri (Ist)

Baca Juga: Ramai-Ramai Tokoh Nasional, Akademi Profesional Tolak Kriminalisasi Abraham Samad, Ini Bukan Zamannya Lawan Tegas Gatot Nurmantyo!!

"Jangan-jangan belum ada yang dapat gas mungkin ya" - Bahlil Lahadalia, bercanda soal kelangkaan LPG, Februari 2025.

"Otak kampungan" - Maruli Simanjuntak, tanggapi kritik revisi UU TNI, Februari 2025.

"Tanam cabe sendiri" - Prabowo Subianto, saran saat harga cabe melambung, Februari 2025.

"Kabur aja, gausah balik sekalian" - Immanuel Ebenezer, tanggapi #KaburAjaDulu, Februari 2025.

"Diragukan nasionalismenya" - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, yg mempertanyakan nasionalisme warga Indonesia yg bekerja di luar negeri, Februari 2025.

"Kritik kok gitu, otaknya di mana?" - Bahlil Lahadalia, tanggapi protes harga pangan, Februari 2025.

"Jangan takut gelap, listrik cukup" - Erick Thohir, tanggapi #IndonesiaGelap, Februari 2025.

Baca Juga: Revolusi Dimulai dari Pati, Kini Jombang, Banyuwangi, Semarang, Bone dan Daerah Lain PBB Ikut Naik Hingga 400 Persen, Gegara Perintah Pusat?

"Pangan adalah hal utama. Harga saham boleh naik turun tapi pangan aman, negara aman" - Prabowo Subianto, tekankan ketahanan pangan, Februari 2025.

"Tambah tanam kelapa sawit, tidak usah takut deforestasi. Kelapa sawit itu pohon, menyerap karbon dioksida" - Prabowo Subianto, bela ekspansi sawit, Februari 2025.

"Protes apaan, semua sudah diatur" - Sjafrie Sjamsoeddin, tanggapi demo revisi UU TNI, Maret 2025.

"Demokrasi aman, yang ribut cuma segelintir" - Supratman Andi Agtas, tanggapi protes UU TNI, Maret 2025.

"Kepala babi dimasak saja" - Hasan Nasbi, tanggapi teror kepala babi ke Tempo, Maret 2025.

"Pindah aja ke Antartika" - Luhut Binsar Pandjaitan, sindir kritik kebijakan, Maret 2025.

Halaman:

Tags

Terkini