Tak kalah mencengangkan, pelanggan lain, mulai dari toko emas, perusahaan, hingga individu non-kontrak, disebut turut kecipratan hingga Rp1,7 triliun.
Angka ini menjadikan kasus korupsi emas Antam sebagai salah satu skandal keuangan paling mahal dalam sejarah BUMN tambang tersebut.
Meski hukuman James dipotong, banyak pihak menilai langkah pengadilan justru mengirim pesan ganda: tegas dalam menagih kerugian negara, tapi lunak dalam menghukum pelaku utama.
Baca Juga: Realme Umumkan Kebijakan Update Baru, 3 Versi Android dan 4 Tahun Patch Keamanan untuk Seri Terbaru
Pertanyaannya, apakah ini bentuk keadilan restoratif atau justru kompromi hukum? Publik jelas akan terus mengawasi.***