nasional

Kematian Diplomat Muda Arya Daru Tidak Biasa, DPR Minta Polisi Kerahkan Ahli Forensik Hingga Psikolog Ungkap Semua Kejanggalan

Senin, 28 Juli 2025 | 16:32 WIB
Kasus kematian diplomat Arya Daru disorot DPR. Polisi hadirkan ahli forensik dan digital dalam gelar perkara hari ini. (HukamaNews.com / Net)

Semua hasil temuan dari autopsi—baik dari urin, otak, maupun lambung korban—akan disinkronisasi demi menemukan titik terang penyebab kematian.

Ahli digital forensik juga dihadirkan untuk menelusuri jejak digital Arya Daru.

Mereka akan menganalisis aktivitas keseharian almarhum, termasuk hubungan sosial, beban kerja, hingga potensi tekanan psikologis yang mungkin dihadapi.

Menurut Reonald, pendekatan multidisiplin ini sangat krusial untuk memahami latar belakang peristiwa yang terjadi.

Analisis itu diharapkan bisa memberikan gambaran utuh mengenai kondisi korban sebelum meninggal.

Tak hanya soal kondisi fisik, pemeriksaan ini juga menyentuh sisi psikologis korban.

Hal tersebut dinilai penting untuk mengetahui apakah kematian Arya Daru murni karena penyebab medis atau ada faktor lain yang perlu dicurigai.

Sebagai langkah lanjutan, gelar perkara ini juga menghadirkan ahli bedah dalam negeri untuk menjelaskan kondisi bagian dalam tubuh korban.

Meski belum bisa dipastikan berapa lama gelar perkara ini akan berlangsung, pihak kepolisian menyatakan bahwa hasil kesimpulan akhir akan segera diumumkan setelah proses selesai.

Kematian Arya Daru hingga saat ini masih menyimpan banyak pertanyaan.

Desakan dari DPR agar kasus ini dibuka secara terang benderang menandakan bahwa publik tidak ingin tragedi ini berakhir tanpa kepastian.

Keterlibatan lembaga-lembaga independen serta penggunaan berbagai disiplin keilmuan diharapkan bisa menjadi titik balik dalam mengungkap kebenaran.

Dengan begini, tidak hanya keadilan bagi Arya Daru yang ditegakkan, tapi juga kepercayaan publik terhadap penegakan hukum bisa tetap terjaga.

Halaman:

Tags

Terkini