nasional

Pesta Meriah Jadi Petaka, Kerumunan di Acara Wabup Garut Tewaskan 3 Orang, Putri Karlina Siap Diperiksa Polisi

Minggu, 20 Juli 2025 | 08:00 WIB
Wabup Garut dan suami siap diperiksa usai insiden Pesta Rakyat yang tewaskan 3 orang saat acara hiburan dan makan gratis. (HukamaNews.com / Antara)

HUKAMANEWS - Insiden tragis dalam gelaran "Pesta Rakyat" yang menjadi bagian dari rangkaian pernikahan Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina dengan Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, memicu sorotan tajam publik.

Acara yang seharusnya berlangsung meriah dan penuh kebahagiaan di kawasan Pendopo dan Alun-Alun Garut itu justru berubah menjadi duka mendalam setelah tiga orang meninggal dunia akibat kericuhan massa.

Di tengah sorotan dan penyelidikan yang tengah berjalan, Wakil Bupati Garut dan suaminya menyatakan kesiapan mereka untuk diperiksa oleh pihak kepolisian.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Luthfianisa saat konferensi pers di rumah dinasnya, Sabtu (19/7).

Baca Juga: Tanpa Dihadiri Prabowo, Seskab Teddy Indra Wijaya Sebut Sejumlah Petinggi Adakan Rapat, Bahas Situasi Keamanan dan Politik di Tanah Air

Ia mengaku mengetahui bahwa ada kerumunan besar yang berujung pada insiden memilukan, namun memilih untuk menyerahkan proses hukum sepenuhnya kepada aparat yang berwenang.

"Kalau memang saya harus diperiksa, saya siap. Karena memang ini bukan soal siapa salah, tapi bagaimana bertanggung jawab," ujar Putri tegas.

Putri menyebut dirinya dan sang suami adalah pihak yang menginisiasi acara, dan mereka tidak akan lari dari tanggung jawab, termasuk memberi dukungan kepada keluarga korban yang kehilangan.

Salah satu bentuk tanggung jawab itu adalah dengan mendatangi langsung kediaman para korban dan memberikan bantuan sebagai wujud empati dan solidaritas.

Baca Juga: Sindikat Jual Bayi ke Luar Negeri Terungkap, Dokumen Dipalsukan dan Diadopsi Diam-diam di Singapura

"Sebagai panitia sekaligus pemilik hajat, kami sudah menyiapkan yang terbaik. Tapi kejadian ini di luar dugaan. Takdir berkata lain, dan kami harus hadapi," lanjutnya.

Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Maula Akbar.

Anggota DPRD Jawa Barat itu menyampaikan rasa duka yang mendalam atas jatuhnya korban jiwa dan memastikan bahwa seluruh prosedur hukum akan diikuti secara transparan.

Bahkan, menurutnya, proses pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait sudah dimulai sejak Jumat malam.

"Tadi malam pihak wedding organizer sudah diperiksa oleh Polres Garut, disaksikan langsung oleh Kapolda Jabar," terang Maula.

Halaman:

Tags

Terkini