HUKAMANEWS - Selamat Jalan dr. Marwan Al-Sultan, Sosokmu Abadi di Hati Kami
Demikian curhatan MER-CIndonesia lewat akun X dikutip pada Jumat (4/7).
Gaza — Langit Gaza kembali berselimut duka ketika serangan udara brutal pasukan Israel, merenggut nyawa dr. Marwan Al-Sultan, Direktur Rumah Sakit Indonesia, bersama keluarganya pada Rabu (2/7).
Kabar syahidnya beliau mengguncang relung hati, terutama mereka yang pernah bertugas bersama dr. Marwan.
Di mata MER-C Indonesia, dr. Marwan bukan sekadar rekan kerja.
Ia adalah saudara seperjuangan, pribadi hangat yang teguh, dan simbol semangat tak kenal lelah dalam melayani kemanusiaan di tengah kecamuk konflik.
"Welcome to your embassy"
Sebagai spesialis kardiologi intervensi, dr. Marwan adalah pemimpin aktif RS Indonesia di Gaza Utara.
Relawan Emergency Medical Team (EMT) MER-C banyak berinteraksi dengan beliau.
Dr. Hadiki Habib, Ketua Presidium MER-C, mengingat jelas kebiasaan khas dr. Marwan menyambut setiap pagi.
"Setiap kali bertemu di pagi hari, ucapannya selalu sama: "Welcome doctor Habib, welcome to your embassy in Indonesia Hospital, this is YOUR home", kenang dr. Hadiki.
"Kami sering berdebat, karena beliau keras kepala dan penuh prinsip. Tapi akhirnya selalu berakhir dengan kopi hangat dan saling traktir makanan," ujar dr. Hadiki.
Desember 2024, saat RS Indonesia dikepung penjajah, beliau terusir dari rumah sakit.