HUKAMANEWS - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subianto memastikan prajurit aktif yang kini menjabat di instansi dan lembaga lain harus pensiun diri atau mengundurkan diri.
"Jadi, prajurit TNI aktif yang menjabat di kementerian/lembaga lain akan pensiun dini atau mengundurkan diri dari dinas aktif ya sesuai dengan Pasal 47. Makasih," kata Jenderal TNI Agus saat ditemui di PTIK, Jakarta Selatan.
Pasal 47 ayat (2) UU TNI mengatur regulasi jika anggota TNI menduduki jabatan sipil.
Meski demikian, Agus tidak menyebut siapa saja anggota TNI aktif yang saat ini harus pensiun atau mengundurkan diri karena mengemban jabatan sipil.
Sebelumnya, masyarakat menyoroti beberapa pejabat TNI aktif yang mengemban jabatan strategis di ranah sipil.
Baca Juga: Kapolri Ungkap Puncak Arus Mudik 2025, Ini Strategi Ampuh Hindari Macet Total di Tol
Beberapa pejabat TNI yang menjadi perhatian masyarakat adalah Letkol Inf. Teddy Indra Wijaya yang menjabat sebagai Sekretaris Kabinet.
Sebelumnya Teddy mengemban jabatan tersebut masih berpangkat mayor.
Belakangan, Teddy mendapatkan kenaikan pangkat dari Panglima TNI menjadi Letkol.
Selain itu, Ada Mayor Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya yang menjabat sebagai Direktur Utama PT Bulog.
Pada saat yang sama, Novi juga menjabat sebagai Danjen Akademi TNI.
Sebelumnya diangkatnya Mayor Teddy Indra Wijaya menjadi Letnal Kolonel jadi berita paling menghebohkan.
Pengamat di kesatuan TNI Salamat Ginting yang juga jurnalis senior menilai, jabatan Mayar Teddy yang kemudian diangkat Presiden Prabowo menjadi Letnan Kolonel terhitung 25 Februari sangat mengejutkan.