nasional

Ikutan Geram Sampai Mengumpat Bangsat, Sutradara Joko Anwar Hujat 7 Bandit Pertamina yang Garong Uang Negara Rp193,7 Triliun

Rabu, 26 Februari 2025 | 18:05 WIB
Sutradara handal Joko Anwar ikut geram dengan ulah 7 bandit Pertamina yang rugikan negara R 193,7 Triliun (Ist)

HUKAMANEWS - Ramai-ramai hujat 7 bandit Pertamina yang garong uang negara hingga Rp 193,7 Triliun.

Usai penulis Tere Liye sebut bajingan kini sutradara Joko Anwar ikutan geram dengan 7 bandit uang negara ini.

"Berita buruk termasuk mega korupsi di Indonesia bagi kita rakyat udah kayak minum obat. Sehari 3 kali."

"BANGSAT BANGSAAAATTTT!!," ujar Joko dikutip dari akun X Joko Anwar, pada Rabu (26/2).

"Gini amat nasib kita, saaaatttt...!"

"Ratusan triliun udah kayak nggak ada artinya, Saaattt...!!"

Sementara itu, Ketua Badan Perlindungan Konsumen Nasional Republik Indonesia (BPKN RI) Mufti Mubarok mengatakan, apabila dugaan pengoplosan minyak RON 90 Pertalite menjadi RON 92 Pertamax terbukti benar, maka hal ini mencederai dan menyebabkan hak konsumen dalam Undang Undang Perlindungan Konsumen (UUPK) sudah jelas terpinggirkan.

Baca Juga: Samsung One UI 7 Beta Hadir di Galaxy Z Fold6 dan Flip 6, Ini Bocoran Terbarunya!

"Yang mana hak untuk memilih barang dan/atau jasa, serta mendapatkan barang dan/atau jasa tersebut tidak sesuai dengan nilai tukar dan kondisi serta jaminan yang dijanjikan," ujar Mufti di Jakarta, Rabu.

Terkait kerugian yang dialami konsumen, Ia menjelaskan, konsumen/masyarakat berhak untuk menggugat dan meminta ganti rugi kepada PT Pertamina melalui mekanisme gugatan yang telah diatur dalam Undang- Undang Perlindungan Konsumen (UUPK).

Ada pun, salah satu gugatan yaitu dapat secara bersama-sama (class action) karena mengalami kerugian yang sama.

Bahkan, secara UU, pemerintah/ instansi terkait pun dapat turut serta melakukan gugatan karena kerugian yang besar dan korban yang tidak sedikit.

BPKN mendesak pihak berwenang untuk mengusut tuntas kasus ini dan memberikan hukuman yang seberat-beratnya kepada para pelaku.

Baca Juga: Kasus Dugaan BBM Oplosan Bikin Konsumen Kapok, SPBU Swasta Jadi Pilihan Baru?

Halaman:

Tags

Terkini