Namun, kebiasaan lama tampaknya sulit ditinggalkan. Meski telah beberapa kali menjalani proses hukum dan rehabilitasi, Fariz RM kembali tersandung kasus yang sama.
Kali ini, ia ditangkap dengan barang bukti berupa sabu dan ganja yang diduga dipesannya dari ADK.
Dilema Seorang Musisi Jenius yang Tak Lepas dari Bayang-Bayang Narkoba
Fariz RM bukan sekadar musisi biasa. Ia adalah sosok legendaris yang berperan besar dalam perkembangan musik Indonesia, terutama di era 1980-an.
Karyanya yang terkenal, seperti "Sakura" dan "Barcelona," masih dinikmati oleh banyak orang hingga kini.
Namun, terlepas dari kejeniusannya dalam bermusik, ia terus berulang kali tersandung masalah hukum terkait narkoba.
Kasus ini pun memunculkan pertanyaan besar: Mengapa seorang musisi berbakat seperti Fariz RM terus terjerat dalam lingkaran hitam narkotika?
Apakah ini semata-mata kesalahan pribadi, atau ada faktor lain yang membuatnya sulit lepas dari jeratan barang haram tersebut?
Baca Juga: Simak Saat KPK Buka Lika Liku Mbak Ita Lakukan Praktek Korupsi di Kota Semarang
Dampak Kasus Ini terhadap Karier dan Industri Musik
Penangkapan ini tentu menjadi pukulan bagi dunia musik Indonesia.
Sebagai musisi senior, Fariz RM seharusnya bisa menjadi panutan bagi generasi muda.
Namun, dengan rekam jejaknya yang terus berulang, citranya sebagai legenda musik Indonesia semakin tercoreng.
Kasus ini juga memperlihatkan betapa rentannya dunia hiburan terhadap penyalahgunaan narkoba.