nasional

Di Saat Vietnam Pangkas Kabinetnya, Penunjukkan Deddy Corbuzier Jadi Stafsus Bikin Kabinet Tambah Bengkak dan Buang-buang Anggaran

Selasa, 11 Februari 2025 | 19:56 WIB
Kemenhan RI melantik lima Staf Khusus Menhan dan satu Asisten Khusus Menhan, salah satunya Deddy Corbuzier, pada Selasa (11/2) (Ist)

Deddy yang pada dasarnya seorang influencer atau pemengaruh dan tokoh publik, dinilai mampu memberikan dampak kepada masyarakat melalui konten-kontennya di sosial media.

Dengan kelebihan tersebut, Deddy diharapkan mampu mensosialisasikan seluruh program-program Kemhan di bidang kedaulatan dan pertahanan kepada masyarakat.

Dikutip dari akun Instagram Kementerian Pertahanan RI, pada Selasa (11/2), Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin memimpin upacara pengangkatan sumpah.

Melantik lima Staf Khusus Menhan dan satu Asisten Khusus Menhan, serta memberikan penghargaan Dharma Pertahanan kepada delapan penerima sebagai bentuk apresiasi, atas jasa dan pengabdian mereka dalam bidang pertahanan.

Baca Juga: Hadapi Iran Kamis Besok, Pelatih Timnas U20 Indra Sjafri Genjot Pemain Matangkan Taktik Jelang Laga Perdana Piala Asia U20 di China

Acara diselenggarakan di Aula Bhineka Tunggal Ika Kemhan, Jakarta, pada Selasa (11/2).

Dengan amanah baru ini, diharapkan lahir inovasi serta kebijakan yang semakin memperkokoh pertahanan nasional demi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan berdaulat.

Sementara itu Presiden Prabowo semestinya belajar dari Vietnam.

Kabar terbaru dari Vietnam guna memangkas anggaran besar, Vietnam pangkas jumlah kementerian dan lembaga.

Dari semula 30 hanya menjadi 22 saja.

Bandingkan dengan kabinet bentukan Presiden Prabowo.

41 menteri, 55 wamen dan 5 pejabat setingkat menteri dan total semuanya 108 orang.

"Vietnam permalukan Prabowo," dikutip dari akun X Mas P1yu, pada Selasa (11/2).***

Halaman:

Tags

Terkini