Di Saat Vietnam Pangkas Kabinetnya, Penunjukkan Deddy Corbuzier Jadi Stafsus Bikin Kabinet Tambah Bengkak dan Buang-buang Anggaran

HUKAMANEWS - Bermodal cuap-cuap di media sosial dengan bully anak sekolah, Deddy Corbuzier kini malah diberi jatah staf khusus.

"Dapat hadiah naik level dari kolonel jadi stafsus menteri. Itulah hebatnya influencer yg sdh punya nama."

"Walau dengan cara-cara yang immoral sekalipun! iya gak Pak Sjafriesjam?", dikutip dari akun X King Purwa, pada Selasa (11/2).

Netizen pun turut menanggapi hal ini.

"Saya tidak pernah iri dengan rezeki orang, tapi bolehlah mengingatkan, apa sih goal dari pemerintahan sekarng?"

"Kabinetnya besar, tupoksi gak jelas, stafsus kompetensinya apa? Apasih mau kalian? 2045 indonesia emas? Kok saya cemas ya?," dikutip dari akun X turut berbisik sekalipun berisik.

Baca Juga: Ramai Nasabah Coba Peruntungan Iphone 12 dari SeaBank Indonesia, Tertarik Ikuti Caranya di Sini

Hal senada diungkap akun X Raffi Mulya, "Kemenhan ga ada efisiensi anggaran, bisa jadiin deddy stafsus."

"PU kena efisiensi 81T, bisa bikin 18.000 orang dirumahkan."

"Ga jelas banget cok, kata gua sih pada kompak mogok aja rame2."

Sementara itu, Kepala Biro Informasi Pertahanan Sekretariat Jenderal Kemhan Brigadir Jenderal TNI Frega Wenas Inkiriwang mengatakan, Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo atau Deddy Corbuzier akan bertugas sebagai Staf Khusus Menteri Pertahanan (Menhan) yang membidangi komunikasi sosial dan publik.

"Pak Deddy ditugaskan sebagai staf bidang komunikasi sosial dan publik," kata Frega.

Baca Juga: Radio Republik Indonesia Tidak Akan Lakukan Pengurangan Pegawai, Ditengah Keterbatasan Anggaran

Frega menjelaskan penunjukan Deddy sebagai staf khusus di bidang komunikasi sosial dan publik lantaran dianggap memiliki daya jangkau pengaruh yang luas kepada masyarakat.