nasional

Kebakaran Glodok Plaza Sisakan 9 Korban, RS Polri Kerahkan Segalanya Demi Identifikasi

Sabtu, 25 Januari 2025 | 06:00 WIB
Identifikasi korban kebakaran Glodok Plaza berlanjut. RS Polri periksa 30 sampel DNA, baru 3 korban teridentifikasi. (Tangkapan layar / HukamaNews.com)

HUKAMANEWS - Kebakaran hebat yang melanda Glodok Plaza, Jakarta Barat, menyisakan duka mendalam bagi banyak keluarga.

Hingga kini, Rumah Sakit Polri Kramat Jati masih berjuang untuk mengidentifikasi sembilan korban tewas yang kondisinya hangus terbakar.

Tim forensik bekerja keras mencocokkan DNA dari body part yang ditemukan di lokasi kejadian dengan data keluarga korban.

Proses ini memakan waktu yang tidak sebentar, mengingat kondisi jenazah yang sangat sulit diidentifikasi.

Baca Juga: Samsung Galaxy S25 dan Komunikasi Satelit, Kapan Bisa Digunakan? Ini Bocoran Lengkapnya!

RS Polri meminta masyarakat untuk bersabar dan terus mendukung dengan doa.

Bagi keluarga yang merasa kehilangan, diimbau untuk memberikan data-data tambahan agar proses identifikasi dapat segera diselesaikan.

Dalam pernyataan resminya, pihak rumah sakit menyebutkan bahwa mereka telah memeriksa 30 sampel DNA postmortem dan mencocokkannya dengan 14 sampel DNA keluarga korban.

Sampai saat ini, baru tiga korban yang berhasil diidentifikasi secara pasti. Siapa saja mereka?

Kebakaran Glodok Plaza bukan hanya meninggalkan puing-puing bangunan, tetapi juga kisah pilu yang memerlukan perhatian dan doa kita semua. Berikut adalah perkembangan terbarunya.

Proses identifikasi jenazah korban kebakaran di Glodok Plaza menjadi tantangan besar bagi tim forensik RS Polri.

Baca Juga: Waspada Jelang Ramadan Marak Fenomena Palestina Washing yang Harus Kita Hindari, Apa Itu Palestina Washing?

Hingga Jumat (24/1/2025), sembilan kantong body part masih memerlukan pendalaman lebih lanjut.

Brigjen A. Nyoman Edi, Karodokpol Pusdokkes Polri, dalam konferensi persnya mengungkapkan bahwa proses identifikasi ini mengutamakan ketepatan dibandingkan kecepatan.

"Identifikasi butuh waktu yang cukup lama karena kondisi jenazah yang terbakar hebat," jelasnya.

Halaman:

Tags

Terkini