Dalam Sidang Kabinet Paripurna, Prabowo menekankan kembali poin-poin yang disampaikan Emil Salim. Ia mengajak seluruh menteri di Kabinet Merah Putih untuk merenungkan pesan tersebut.
Menurut Prabowo, integritas seorang pejabat negara diuji dari bagaimana mereka mendahulukan kepentingan rakyat dibandingkan ambisi pribadi atau kelompok.
Emil Salim, dengan segala kebijaksanaan dan pengalamannya, menjadi suara moral yang relevan di tengah dinamika pemerintahan saat ini.
Pesan Emil Salim selaras dengan harapan masyarakat Indonesia. Di tengah tantangan global dan domestik, masyarakat membutuhkan pemerintahan yang berpihak pada kepentingan mereka.
Pemerintah memiliki tanggung jawab besar untuk menciptakan kebijakan yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat. Dengan pengingat dari tokoh senior seperti Emil Salim, diharapkan Kabinet Merah Putih dapat terus menjalankan tugasnya dengan semangat pengabdian.
Pertemuan antara Emil Salim dan Presiden Prabowo menjadi momen penting yang mencerminkan hubungan lintas generasi dalam pemerintahan.
Nasihat dari tokoh senior seperti Emil tidak hanya memberikan panduan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi penerus.
Pesan ini sekaligus menjadi pengingat bahwa pengabdian kepada negara adalah inti dari setiap jabatan publik.
Emil Salim, dengan caranya yang khas, telah memberikan panduan sederhana namun penuh makna: bekerja untuk rakyat adalah tugas mulia yang harus diemban dengan hati nurani.
Dengan semangat ini, harapan besar tertuju pada Kabinet Merah Putih untuk terus menjalankan tugas mereka demi Indonesia yang lebih baik.***