Kehadiran Prabowo juga disambut hangat oleh Abdul Muta’ali, Kepala Sekolah Indonesia Kairo, yang berharap hubungan bilateral Indonesia dan Mesir semakin erat.
“Kami sangat bangga Pak Presiden datang ke sini. Mesir itu kan negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Jadi, pendidikan adalah pengikat hubungan bilateral Indonesia-Mesir,” katanya.
Momen ini menjadi bukti betapa kuatnya semangat kebangsaan para pelajar Indonesia, meskipun jauh dari tanah air.
Bagi mereka, kesempatan bertemu langsung dengan Presiden adalah pengalaman tak terlupakan yang bisa menjadi motivasi untuk masa depan.
Kairo hari itu tak hanya menjadi saksi pertemuan penting antarnegara, tetapi juga kebanggaan generasi muda Indonesia yang mengenakan identitas budayanya dengan penuh rasa hormat.
Sebuah momen sederhana, namun sarat makna bagi para siswa dan semua yang hadir.***