Langkah Mitigasi yang Dilakukan
Langkah mitigasi yang dilakukan meliputi pemetaan wilayah rawan bencana, simulasi evakuasi, dan pembangunan infrastruktur yang tahan gempa.
BMKG juga terus memperbarui data seismik untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi terbaru terkait potensi gempa.
"Koordinasi kami dengan PUPR, BNPB, BRIN, dan BPBD sudah berjalan. Kami mohon doa agar bencana ini tidak terjadi," pungkas Dwikorita.
Belajar dari Pengalaman Tsunami Aceh
Pengalaman tsunami Aceh yang menghancurkan pada tahun 2004 menjadi pengingat keras bahwa Indonesia berada di zona rawan gempa dan tsunami.
BMKG berharap masyarakat dapat belajar dari peristiwa tersebut dan lebih peduli terhadap upaya mitigasi bencana.
Kewaspadaan masyarakat, pendidikan tentang bencana, dan kesiapsiagaan keluarga adalah kunci untuk mengurangi risiko jika gempa besar benar-benar terjadi.
Potensi Gempa di Zona Megathrust
Zona megathrust Indonesia meliputi wilayah sepanjang lempeng subduksi, termasuk Sumatra, Jawa, hingga Bali dan Nusa Tenggara.
Wilayah ini merupakan titik temu antara lempeng Indo-Australia dan Eurasia, yang terus mengalami tekanan besar setiap tahunnya.
Energi besar yang terkumpul selama ratusan tahun di zona ini merupakan ancaman nyata yang tidak boleh diabaikan.