"Ini saya kasih satu juta untuk bayar UKT," ucap Gus Miftah dalam video yang diunggah ulang dari akun @faradilla_94.
Unggahan tersebut disertai dengan tulisan yang menyinggung soal kebaikan dan kesalahan.
"Kebaikan sebanyak apapun terkadang tak pernah terlihat dan dihargai, tapi satu kesalahan kecil selalu diingat-ingat," tulisnya.
Jamaah dan pengikut Gus Miftah turut memberikan dukungan terhadapnya. Salah satu pengikutnya, @faradilla_94, menulis bahwa Gus Miftah sejak lama mengajarkan pentingnya berbagi dan keikhlasan.
Ia bahkan mengibaratkan kebaikan seperti gula, yang meski jarang disebut, tetap memberikan rasa manis tanpa berkurang sedikit pun.
"Tetaplah berbuat kebaikan walaupun tak pernah dilihat atau dihargai," tulisnya.
Meski klarifikasi tersebut banyak menuai simpati, kritik terhadap Gus Miftah tetap deras mengalir.
Beberapa pihak menilai bahwa seorang tokoh publik seharusnya lebih berhati-hati dalam bertindak dan berbicara, apalagi ketika melibatkan masyarakat kecil.
Namun, ada juga yang melihat ini sebagai pengingat bahwa setiap manusia, termasuk tokoh agama, tidak luput dari kesalahan.
Baca Juga: Asus ROG Phone 9 dan 9 Pro, Harga Selangit, Fitur Apakah Cukup Untuk Menggoda Gamer?
Kejadian ini menjadi refleksi bagi banyak orang tentang pentingnya menjaga lisan dan perbuatan.
Sebagai figur yang sering memberikan ceramah dan motivasi, Gus Miftah tentu diharapkan untuk terus menjadi teladan, bukan hanya lewat kata-kata, tapi juga tindakannya.
Bagaimana menurut Anda, apakah klarifikasi ini cukup untuk meredakan polemik?***