Bagaimana peran pihak sekolah dalam mengatasi situasi ini? Hingga kini, pihak sekolah belum memberikan keterangan resmi terkait insiden yang merusak citra lembaga pendidikan tersebut.
Menurut laporan, kejadian pertama terjadi secara spontan di luar sekolah.
Namun, keputusan untuk memindahkan insiden ke dalam ruangan sekolah menambah bobot persoalan.
Baca Juga: Presiden Vietnam Kejar Prabowo untuk Foto Bersama di Peru, Momen Tak Terduga yang Bikin Terkesan!
Apakah ini menunjukkan kelalaian pengawasan atau justru adanya pembiaran?
Kasus ini telah memicu gelombang kritik dari berbagai kalangan. Publik menuntut adanya tindakan tegas terhadap Ivan, termasuk sanksi hukum yang setimpal.
Para netizen pun ramai-ramai mengecam aksi Ivan di media sosial, menyebut tindakannya sebagai bentuk perundungan brutal yang tidak bisa ditoleransi.
Kuasa hukum korban memastikan akan membawa kasus ini ke meja hijau.
“Kami ingin pelaku bertanggung jawab atas tindakan yang dilakukan, tidak hanya kepada korban tetapi juga keluarga korban yang turut dirugikan,” tegas Bella.
Dampak kejadian ini tidak main-main. Selain luka batin bagi korban, keluarganya pun mengalami tekanan psikologis yang cukup berat.
Hal ini menunjukkan betapa tindakan seperti ini bisa meninggalkan jejak trauma jangka panjang.
Sementara itu, masyarakat berharap kasus ini menjadi pelajaran berharga agar kejadian serupa tidak terulang lagi. Keamanan dan kenyamanan siswa di lingkungan sekolah harus menjadi prioritas utama.
Kini, semua mata tertuju pada pihak kepolisian dan pengadilan. Apakah Ivan akan menerima hukuman yang setimpal?