Namun, tantangan terbesar adalah bagaimana memastikan "Lapor Mas Wapres" berjalan selaras dengan lembaga-lembaga yang sudah ada.
Bagi Mardani, sinergi antara lembaga merupakan hal yang penting. "Saran saya jika posko ini tetap mau ada, pastikan koordinasi dan kolaborasinya berjalan," tambah Ketua DPP PKS ini.
Layanan ini menyediakan jalur komunikasi langsung dengan Wakil Presiden melalui WhatsApp di nomor 081117042207.
Baca Juga: Review Singkat Honor MagicPad 2, Tablet Bertenaga dengan Layar Tajam dan Baterai Tahan Lama!
Selain itu, warga juga diperbolehkan datang langsung ke Istana Wakil Presiden pada hari kerja.
Jam layanan berlangsung setiap Senin hingga Jumat, dari pukul 08.00 hingga 14.00 WIB.
Harapannya, inisiatif ini bisa menjangkau masyarakat yang mungkin belum mendapatkan akses layanan pengaduan di tempat lain.
Mardani mengingatkan bahwa tumpang tindih pelayanan bisa terjadi jika tujuan tidak jelas dan mekanisme koordinasi antar lembaga tidak dibentuk dengan baik.
Ia mengkhawatirkan potensi konflik instruksi atau kebingungan di tengah birokrasi jika layanan ini tidak dirancang secara matang.
Meski begitu, keberadaan "Lapor Mas Wapres" berpotensi menciptakan koneksi lebih dekat antara pemimpin dan rakyat.
Terlebih, bagi generasi muda yang selama ini merasakan adanya jarak dengan institusi pemerintahan, keberadaan layanan yang mudah diakses ini bisa menjadi jembatan baru.
Namun, seberapa jauh layanan ini dapat menyelesaikan masalah atau sekadar memberi ruang curhat masih perlu ditunggu dan dievaluasi.
Jika tidak dikelola dengan baik, layanan ini dikhawatirkan akan menambah panjang daftar saluran pengaduan tanpa memberikan solusi yang nyata.