nasional

Rocky Gerung Cium Gelagat Budi Arie Setiadi Terlibat dari Awal dalam Judi Online di Kominfo untuk Dirikan Partai Projo

Kamis, 7 November 2024 | 20:48 WIB
Budi Arie Setiadi sedang jadi sasaran untuk ditangkap dari kasusnya judi online di Kominfo (Ist)

HUKAMANEWS - Pembelaan netizen terhadap Thomas Lembong atau Tom Lembong karena memang didasari kasusnya dipaksakan oleh suatu konspirasi politik.

Berbeda dengan kasus Budi Arie Setiadi, eks Menteri Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), netizen memandang Budi sentimen negatif.

Hal ini diamati pengamat politik Rocky Gerung terhadap dua kasus yang sedang naik dan ramai dibahas netizen di berbagai platform media sosial, kasus Tom Lembong yang dijadikan tersangka dalam dugaan impor gula.

Dan satu lagi kasus yang sedang trending judi online, netizen memberikan sentimen negatif dan menduga kuat Budi Arie wajib ditangkap untuk mendalami kasusnya di Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi).

Baca Juga: Peringatan Darurat Trending di Akun X, di Tengah Heboh Judi, Diam-diam Negara China Sudah Terbentuk di Kawasan PIK

"Ada suara baru dalam politik Indonesia yaitu suara netizen," kata Rocky, dikutip dari channel YouTube FIN, pada Kamis (7/11).

Menurut Rocky, suara netizen bahkan menjadi faktor penentu apakah satu kasus itu bisa dijaga supaya terus dalam kondisi yang tidak diintervensi kekuatan politik.

"Jadi kasus itu contohnya judi online, netizen menjadi perlambang utama atau unsur utama di dalam upaya penuntasan dari kasus ini," katanya.

"Olok-olok Projo pro judi online kan itu datang dari kecerdasan, kecerdikan netizen untuk mendorong kasus ini supaya tidak dipetieskan. Indonesia punya harapan bagus tentang penegakan hukum, kalau ada situasi yang memungkinkan untuk diucapkan bukan dihalangi," jelas Rocky.

Baca Juga: Mengenal Profesi Animal Communicator, Memahami Bahasa Batin Hewan di Tengah Kebudayaan Modern

"Contoh zaman Jokowi suara netizen seperti ini sudah lama dibully lagi oleh hoaxer," ucapnya.

Menurutnya, suara netizen datang dari kejujuran untuk menjaga proses peradilan, terutama kasus korupsi.

Dilakukan dengan cara yang beradab, bukan sekadar menjebak seseorang, lalu dipaksa untuk dilecehkan namanya itu karena sensi politiknya lebih diuatamakan daripada substansi hukumnya.

"Kasus Tom, kasus Budi yang sekarang jadi sasaran evaluasi netizen terhadap Tom yang terjadi justru terjadi sentimen positif bahwa kasus Tom hasil dari konspirasi politik.

Halaman:

Tags

Terkini