HUKAMANEWS - Zulkarnaen Apriliantony, atau yang lebih dikenal dengan Tony Tomang, sedang menjadi sorotan publik.
Dalam pusaran kasus judi online yang melibatkan beberapa pegawai di Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), namanya muncul sebagai sosok dengan koneksi luas ke pejabat tinggi negara.
Sebagaimana diungkap oleh akun media sosial X #99 @PartaiSocmed, peran Zulkarnaen dalam jaringan judi online ini ternyata sangat signifikan.
Akun tersebut menyebut Zulkarnaen bukan sekadar "kroco botol" yang mudah diabaikan.
Ia diduga memiliki akses ke banyak pejabat tinggi, termasuk mantan Menteri Komunikasi dan Informatika.
Tidak hanya sekadar kenalan biasa, Zulkarnaen disebut-sebut berperan penting dalam melindungi situs-situs judi online.
Informasi ini mencuat pada Minggu (3/11/2024) melalui akun @PartaiSocmed, yang menyatakan bahwa Zulkarnaen lah sosok yang memungkinkan situs-situs judi online untuk tetap beroperasi di Indonesia tanpa tersentuh pemblokiran.
Menurut keterangan, Zulkarnaen memiliki kemampuan khusus untuk memasukkan situs-situs yang bersedia membayar “uang pelicin” agar aman dari tindakan Kominfo.
Tanpa peran Zulkarnaen, diperkirakan sebagian besar situs judi online sudah diblokir.
Zulkarnaen bahkan disebut sebagai "penghubung" bagi bandar judi online dengan pihak-pihak di Kominfo, serta sebagai perwakilan orang dalam yang dipercaya oleh kalangan tertentu.
Sejumlah pihak berharap keterlibatannya dalam kasus ini dapat mengungkap jaringan yang lebih luas dan menjerat pejabat tinggi lain yang ikut diuntungkan dari bisnis judi online.
Baca Juga: Batasan Perusahaan dalam Memproses Data Pribadi Karyawan, Jangan Sampai Melanggar Hukum!
Kabar mengenai penangkapan Zulkarnaen oleh polisi pada dini hari semakin menguatkan dugaan akan keterlibatannya.