HUKAMANEWS - Kecelakaan tragis terjadi di Pelabuhan Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Pulau Taliabu, pada hari Sabtu, 12 Oktober 2024.
Calon Gubernur Maluku Utara, Beny Laos, kehilangan nyawanya dalam insiden kebakaran speed boat miliknya yang juga menewaskan lima penumpang lainnya.
Kejadian ini telah mengejutkan banyak pihak, terutama di tengah kampanye politik yang sedang berlangsung.
Berikut adalah lima fakta penting terkait kebakaran speed boat yang merenggut nyawa Cagub Maluku Utara ini.
1. Kapal Terbakar Saat Pengisian Bahan Bakar
Berdasarkan informasi dari Kapolres Taliabu, AKBP Totok Handoyo, kebakaran speed boat terjadi saat proses pengisian bahan bakar minyak di Pelabuhan Bobong.
Saat itu, Benny Laos dan tim kampanyenya baru saja melakukan blusukan ke Pasar Bobong.
"Kapal bersandar di Pelabuhan Bobong saat tim kampanye sedang mengisi bahan bakar," jelas Totok.
Hal ini menunjukkan bahwa kondisi kapal tidak aman pada saat itu, dan seharusnya ada prosedur yang lebih ketat untuk memastikan keselamatan penumpang.
2. Peringatan dari Wakapolres Taliabu
Sebelum insiden kebakaran, Wakapolres Taliabu telah memberikan peringatan kepada Benny Laos dan rombongannya untuk tidak menaiki speed boat selama proses pengisian bahan bakar.
"Protap tidak memperbolehkan penumpang berada di atas kapal saat pengisian bahan bakar," tuturnya.
Meski telah diingatkan, mereka tetap naik ke atas kapal yang dalam kondisi mesin menyala, termasuk AC dan genset.