HUKAMANEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan seluruh jajaran menteri Kabinet Indonesia untuk menjaga stabilitas politik menjelang transisi ke pemerintahan Presiden Terpilih, Prabowo Subianto.
Pesan ini disampaikan Jokowi dalam sidang kabinet paripurna yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Senin, 24 Juni 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menekankan betapa pentingnya menjaga stabilitas politik guna memastikan transisi pemerintahan berjalan lancar.
Baca Juga: Makin Digandrungi! Inilah Sejumlah Fitur Inovasi Samsung Galaxy yang Jadi Andalan
Ia menggarisbawahi bahwa setiap menteri harus berperan aktif dalam menciptakan iklim politik yang kondusif.
Jokowi menegaskan, "Stabilitas politik sangat penting agar transisi dari pemerintahan saat ini ke pemerintahan berikutnya berjalan dengan mulus dan baik."
Hal ini menunjukkan betapa seriusnya Jokowi dalam menjaga agar tidak terjadi turbulensi politik yang dapat mengganggu proses transisi tersebut.
Baca Juga: Duet Kaesang-Zita Pilkada Jakarta 2024, PAN Siap Bawa Wajah Baru, Siapa Jadi Pilihan Terbaik?
Selain itu, Jokowi juga mengingatkan bahwa setiap hari muncul isu-isu yang harus ditangani dengan bijak.
"Dan juga hati-hati mengenai isu-isu yang setiap hari ada," tegasnya.
Dengan pernyataan ini, Jokowi mengajak seluruh menteri untuk selalu waspada dan tanggap terhadap isu-isu yang berkembang.
Tidak hanya itu, Jokowi juga meminta agar isu-isu yang disampaikan ke publik adalah isu-isu yang positif.
Baca Juga: Ingin Membeli Smart TV? inilah Beberapa Hal Penting yang Perlu Diperhatikan!
"Sampaikan isu yang positif, hal-hal yang positif. Sehingga pasar menjadi yakin, pasar menjadi optimis terhadap fundamental ekonomi kita yang memang sebetulnya berada pada posisi yang baik," imbuhnya.
Menurut Jokowi, penyampaian informasi yang positif akan membantu meningkatkan kepercayaan pasar terhadap perekonomian Indonesia.