nasional

Buya Yahya Angkat Bicara! Polemik Habib Bahar vs Rhoma Irama soal Nasab Ba'alawi, Ingatkan Pentingnya Kedamaian dan Persatuan.

Minggu, 23 Juni 2024 | 13:36 WIB
Buya Yahya Angkat Bicara: Polemik Habib Bahar bin Smith dan Rhoma Irama Terkait Nasab Ba'alawi Bikin Pusing (Net / HukamaNews.com)

HUKAMANEWS - Buya Yahya memberikan pandangan tegas terhadap polemik perseteruan antara Habib Bahar bin Smith dan Rhoma Irama terkait nasab Ba'alawi yang menjadi viral di media sosial.

Perdebatan ini menciptakan kegaduhan di kalangan umat Muslim di Indonesia, dan Buya Yahya merasa perlu untuk memberikan klarifikasi dan nasihat kepada masyarakat.

Dalam ceramahnya yang dikutip dari kanal YouTube Lombok Multimedia pada Sabtu (22/6/2024), Buya Yahya menegaskan pentingnya memilih guru agama yang tidak menyebarkan kebencian.

Baca Juga: 300 Personil Amankan Jakarta International Marathon 2024, Jalan Ditutup, Ini Daftarnya!

Ia mengingatkan jemaahnya untuk tidak terjebak dalam perseteruan yang tidak membawa manfaat.

"Pastikan guru Anda tidak senang membicarakan kejelekan orang, tidak pernah mengajarkan permusuhan," ujar Buya Yahya.

Pentingnya Kedamaian dan Persatuan

Buya Yahya sangat menyayangkan perseteruan antara Habib Bahar bin Smith dan Rhoma Irama ini.

Baca Juga: Polri dan BSSN Bantu Atasi Gangguan Server Kemenkominfo, Yuk Intip Kolaborasi Canggih Mereka Atasi Ancaman Siber yang Semakin Meningkat!

Menurutnya, konflik tersebut tidak hanya menimbulkan ujaran kebencian tetapi juga mengancam kedamaian yang seharusnya dijaga oleh setiap umat Muslim.

"Tidak mengajarkan kebencian kepada Anda hari ini. Kita perlu memilah dan memilih siapa yang harus kita dengar dan ikuti. Pusing kita dibikin berantem sana-sini," jelasnya.

Sebagai pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah di Cirebon, Buya Yahya merasa malu melihat banyaknya tokoh Islam di Indonesia yang kerap menunjukkan pertengkaran di hadapan publik.

Baca Juga: Dinkes DKI Sebar Nyamuk Wolbachia di Kembangan, Yuk Siap-Siap! Demi Tekan DBD, Partisipasi Kamu Penting Banget!

Hal ini, menurutnya, hanya membuat umat Islam menjadi bahan tertawaan bagi orang di luar sana.

"Umat apa ini? Tidak ada bobotnya, tidak ada nilainya dijadikan bahan tertawaan untuk orang di luar Islam sana, ayo cerdas semuanya," tegasnya.

Halaman:

Tags

Terkini