HUKAMANEWS - Ibu Kota Nusantara (IKN) semakin mengukuhkan diri sebagai pusat perkembangan dengan mengumumkan groundbreaking keenam yang akan berfokus pada proyek-proyek pendidikan.
Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan bahwa acara ini dijadwalkan pada bulan Mei, menandai komitmen penuh untuk menciptakan lingkungan yang tidak hanya berorientasi pada investasi, tetapi juga pendidikan.
Dalam pernyataannya, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN, Agung Wicaksono, menjelaskan bahwa Presiden RI telah lima kali melakukan groundbreaking untuk proyek investasi di IKN.
Groundbreaking keenam, yang dijadwalkan pada Mei, akan secara khusus menandai dimulainya pembangunan proyek-proyek pendidikan yang menjadi fokus utama.
"IKN direncanakan sebagai kota untuk bekerja, layak huni, tempat rekreasi, dan menimba pendidikan. Kami ingin membangun IKN sebagai kota yang menjadi tempat untuk bekerja, hidup, bermain, dan belajar," ujarnya.
Dengan demikian, IKN akan menjadi sebuah ekosistem lengkap sebagai kota yang memadukan keempat aspek tersebut.
Sebagai bagian dari upaya tersebut, proyek-proyek groundbreaking akan membangun perkantoran, hunian, pusat rekreasi, serta fasilitas pendidikan seperti sekolah dan kampus.
Berlandaskan Rencana Induk IKN yang terdapat dalam UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara, pendidikan di IKN akan difokuskan pada konsep pendidikan abad 21.
Visi pendidikan di IKN adalah membangun ekosistem pendidikan terbaik untuk memenuhi kebutuhan talenta masa depan di klaster ekonomi dan menjadi teladan penyelenggara pendidikan tinggi.
Rencana pendidikan di Kawasan IKN didasarkan pada beberapa pertimbangan, termasuk pentingnya intervensi kejuruan untuk memenuhi kebutuhan talenta di klaster ekonomi baru.
Sebagai respons terhadap proyeksi pekerjaan kejuruan sekitar 60 persen pada tahun 2045, IKN akan memberikan perhatian khusus pada tingkat kejuruan.
Selain itu, peningkatan ketersediaan pendidikan tinggi di bidang science, technology, engineering, and mathematics (STEM) dan manajemen menjadi strategi penting untuk mendukung pertumbuhan dan inovasi dalam klaster ekonomi di masa depan.
Penting juga untuk menciptakan pendidikan K-12 berkualitas tinggi sebagai kriteria utama, baik untuk menarik minat pindah warga domestik maupun asing, maupun sebagai prasyarat yang harus ada di IKN.
Dengan langkah-langkah ini, IKN berkomitmen untuk menjadi pusat pengembangan yang holistik, mencakup aspek ekonomi, sosial, dan pendidikan untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik.***