HUKAMA NEWS – Asisten Saipul Jamil dengan inisial S, yang sebelumnya ditangkap terkait dugaan penyalahgunaan narkoba, menghadapi hasil tes urine yang kontroversial.
Menurut pernyataan Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi, tes urine menunjukkan bahwa asisten tersebut positif menggunakan amfetamin dan metamfetamin.
Namun, dalam pengumuman yang mengejutkan, Syahduddi melanjutkan dengan menyebutkan bahwa hasil tes urine Saipul Jamil sendiri dinyatakan negatif terhadap narkoba.
"Ya, itu nanti sudah kita kirim sampelnya ke laboratorium dan nanti akan segera kita informasikan," ujar Syahduddi kepada wartawan yang dikutip HukamaNews.com dari PMJ News pada Sabtu 6 Januari 2024.
Hal ini menimbulkan kebingungan terkait keseluruhan situasi, apakah asisten Saipul terlibat dalam penyalahgunaan narkoba atau tidak.
"Dengan hasil tersebut, pedangdut flamboyan itu pun resmi dikembalikan ke pihak keluarga dan dinyatakan tak terlibat kasus tersebut," tutur Syahduddi.
Kronologi Penangkapan dan Klarifikasi Polisi
Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan Saipul Jamil ditangkap di jalanan di Jelambar, Jakarta Barat.
Dalam rekaman tersebut, pedangdut terkenal itu terlihat dikerubuti sejumlah anggota kepolisian dan TNI yang tengah mengamankannya.
Kapolsek Tambora, Kompol Donny Agung Harvida, memberikan penjelasan terkait penangkapan tersebut. Menurut Donny, pihaknya masih dalam proses pemeriksaan terhadap Saipul Jamil.
"Kita masih melakukan pemeriksaan, pendalaman, kebetulan kita tadi pengamanan seseorang, ternyata di dalamnya ada Saipul Jamil. Kita masih dalami," ungkap Donny saat dikonfirmasi pada Jumat (5/1/2024).
Saipul Jamil Dinyatakan Negatif Narkoba, Tapi Masih Menunggu Tes Rambut