Gamer Mulai Waswas, Kelangkaan GDDR7 Bisa Ganggu Peluncuran GeForce RTX 50 Super

photo author
- Minggu, 9 November 2025 | 21:00 WIB
Ilustrasi kartu grafis NVIDIA RTX 50 Super dengan isu kelangkaan GDDR7. (HukamaNews.com / NVIDIA)
Ilustrasi kartu grafis NVIDIA RTX 50 Super dengan isu kelangkaan GDDR7. (HukamaNews.com / NVIDIA)

Memori 3 GB per chip yang dibutuhkan seri Super disebut terserap habis oleh kebutuhan server dan GPU AI generasi baru.

Produsen modul memori lebih memilih fokus pada pesanan besar dari perusahaan AI, karena volume produksi dan margin keuntungan jauh lebih besar.

Analis hardware global memprediksi bahwa bila kelangkaan ini tidak membaik dalam 2–3 kuartal, seri Super berpotensi diganti, disederhanakan, atau bahkan dihapus dari roadmap demi menjaga kelancaran produksi seri RTX 50 reguler.

Proyek AI Besar Disebut Penyebab Utama Kelangkaan

Salah satu faktor terbesar yang menyedot pasokan chip dunia adalah Project Stargate, proyek infrastruktur AI senilai 500 miliar dolar AS yang digarap OpenAI dan konsorsium mitra globalnya.

Baca Juga: Wow! Harga Oppo Find X9 Pro Tembus Premium, Fitur Flagship Lebih Ganas Bikin Dompet Deg-degan

Proyek ini dirancang membangun jaringan superkomputer AI terbesar dalam sejarah modern, dengan konsumsi memori kelas server yang tidak pernah terjadi sebelumnya.

Dalam laporan industri, hingga 40 persen produksi DRAM global berpotensi terserap hanya oleh proyek tersebut.

Kapasitas pabrikan memori yang tadinya terbagi untuk smartphone, laptop, konsol, dan GPU gaming kini dialihkan besar-besaran ke sektor AI acceleration.

Imbasnya, rantai pasok untuk produk konsumen ikut terguncang.

Harga komponen diprediksi naik, dan produsen smartphone maupun laptop disebut mulai menyesuaikan roadmap mereka agar tidak terdampak lebih dalam.

Baca Juga: OnePlus 12 Akhirnya Update Android 16! Apa Saja Fitur Baru yang Diam-diam Ditingkatkan OnePlus? Cek Daftar Lengkapnya

Opini Publik & Respons Komunitas Gamer

Di forum teknologi internasional, banyak gamer mengeluhkan kemungkinan penundaan ini.
Beberapa menilai NVIDIA “lebih memihak perusahaan AI daripada gamer”, sementara sebagian lainnya paham bahwa tren industri memang bergerak ke arah AI-first.

Di platform X, tagar seperti #SaveTheSuperSeries sempat muncul di komunitas enthusiast hardware.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Sumber: Jagat Review

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X