Polda Jawa Barat Cium Kericuhan di Unisba Sudah Direncanakan Sekelompok Massa

photo author
- Selasa, 2 September 2025 | 20:17 WIB
Terekam CCTV aparat sudah berada di sekitaran kampus Unisba Bandung, pada Senin (1/9) malam
Terekam CCTV aparat sudah berada di sekitaran kampus Unisba Bandung, pada Senin (1/9) malam

HUKAMANEWS - Kepolisian Daerah Jawa Barat menduga kericuhan yang terjadi di sekitar Universitas Islam Bandung (Unisba) pada Senin (1/9) malam telah direncanakan oleh sekelompok massa.

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan mengatakan aksi massa tersebut didesain untuk memancing aparat agar masuk ke area kampus.

Namun, polisi memastikan tidak melakukan penyerangan ke dalam kampus.

"Kami menganalisa ini sudah didesain, direncanakan bahwa kami dipancing untuk menyerang kampus, tapi alhamdulillah kami tidak melakukannya," kata Rudi di Bandung, Selasa.

Rudi menuturkan awalnya massa melemparkan bom molotov ke arah kendaraan petugas, bahkan ada yang sampai masuk ke truk dan kendaraan bermotor.

Kondisi itu, kata dia, sangat membahayakan keselamatan aparat.

Baca Juga: Demo Tertib Mahasiswa UNISBA dan UNPAS Malah Dihajar Polisi dengan Serangan Brutal ke Dalam Kampus, Mahasiswa Panik Ditembaki Gas Air Mata

"Kalau mobil itu terbakar, tentunya petugas akan mati terpanggang di situ. Ini lagi-lagi membahayakan petugas," ujarnya.

Atas kondisi tersebut, petugas gabungan kemudian melakukan patroli skala besar dan membubarkan massa secara terukur sesuai ketentuan hukum.

Kapolda menyebut massa berjumlah sekitar 150 hingga 200 orang berkumpul di Jalan Tamansari dengan melakukan blokade jalan, berpakaian serba hitam, menutup muka, serta membawa batu, besi, dan kayu.

"Jalan yang mestinya digunakan masyarakat jadi tertutup. Akhirnya masyarakat tidak bisa lewat, dan tentunya warga mempunyai ketakutan yang besar," katanya.

Rudi menambahkan, pihaknya telah berkomunikasi dengan pimpinan Unisba.

Menurutnya, kampus juga merasa kewalahan dan meminta bantuan kepolisian untuk pengamanan dari kelompok massa yang diduga bukan dari mahasiswa.

Baca Juga: Gelombang Demo Tak Reda, Mahfud MD: Pemerintah Salah Obat, Akar Masalah Belum Dijawab!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Keikei Utari

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X